Quote:
Membaca pemberitaan Radal Tegal, hati dan pikiran saya mendadak beku. Sebagai orang Tegal yang ingin daerah Tegal berkembang dan maju, justru hal ini adalah sebuah langkah mundur dan seperti kembali ke zaman batu. Saya berharap PEMERINTAH TEGAL dapat berpikir jauh ke depan, menyikapi perkembangan zaman dan juga menyesuaikan dengan impian KOTA TEGAL di masa yang akan datang.
Sebuah hal yang sia-sia melakukan Deklarasi Tegal Kota Kuliner yang tujuannya untuk meningkatkan pariwisata Tegal, jika tidak mampu menyediakan sebuah fasilitas penunjang utama yaitu transportasi yang memadai. Kalau ingin menggalakan pariwisata, tidak mampu hanya mengandalkan satu jenis alat transportasi angkot. Apalagi trayek angkot di Kota Tegal itu terbatas.
Sebuah hal yang sia-sia lainnya jika Pemerintah Tegal ingin mengembangkan destinasi wisata tambahan tanpa melihat kekurangan di sektor transportasi. Dengan GOJEK, saya bisa kemana-mana dengan gampang ndak perlu bergantung dengan angkot yang trayek terbatas dan jam menunggu tak terprediksi.
Selain itu, untuk menunjang industri kuliner, perlu transportasi yang cepat dan memadai. GOJEK mendukung aktivitas tersebut, kirim-kiriman barang jadi gampang. Pesan makanan jadi gampang. Cepat ndak perlu susah ribet.
Saya berharap GOJEK tidak dilarang, namun ada baiknya perlu ditata. Sebuah kemajuan sebaiknya tidak dilarang namun diatur dengan baik disesuaikan dengan peraturan.
Terima kasih
https://www.change.org/p/dishub-dan-...gojek-di-tegal
Jangan lupa sign yaa gaes
