- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Demokrat: SBY Mentor yang Tepat bagi Prabowo Jika Nyapres di 2019


TS
xutux06
Demokrat: SBY Mentor yang Tepat bagi Prabowo Jika Nyapres di 2019

Prabowo Subianto. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Pemilu Presiden 2019 sudah panas menyusul pengesahan Undang-Undang Pemilu di DPR. Dua poros besar yang terbelah saat paripurna pengesahan memunculkan sejumlah skenario mengenai persaingan Prabowo Subianto dan Joko Widodo di Pilpres 2019.
Meski Partai Demokrat ikut walk out bersama Gerindra dalam pengesahan UU Pemilu, namun partai itu belum menentukan ke mana akan berkoalisi di 2019. Mengenai kemungkinan koalisi dengan Gerindra, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Agus Hermanto menilai hal itu mungkin terjadi jika kedua partai memiliki kepentingan yang sama di Pilpres 2019.
"Kalau masalah koalisi tentunya pasti akan secara praktis terbentuk sendirinya. Manakala seluruh partai memiliki intensi dan keinginan yang sama, pasti berkoalisi," kata Agus di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (25/7).
Selain itu, Demokrat menegaskan, Ketum partai Susilo Bambang Yudhoyono selalu terbuka jika Ketum Gerindra Prabowo Subianto ingin maju sebagai capres di 2109. SBY, kata Agus, juga akan menerima dengan tangan terbuka jika Prabowo ingin konsultasi mengingat SBY merupakan mantan presiden di dua periode.
Agus menilai SBY memang memenuhi syarat sebagai mentor bagi Prabowo.

SBY ketika konferensi pers di Mega Kuningan. (Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.)
"Pak Prabowo kan berkeinginan mencalonkan diri menjadi Presiden RI. Kemudian berhubungan ataupun berbincang dengan SBY, Pak SBY ini sudah menjadi Presiden dua kali berturut turut. Sudah khatam, khusnul khatimah. Kita ketahui semenjak reformasi, baru SBY yang betul-betul sudah khatam dua kali berturut-turut dengan karpet merah, dengan segudang perestasinya," tutur dia.
"Untuk menuju kemenangan harus disertai pengalaman disertai usaha, serta disertai hal-hal yang menuju kefokusan yang lebih terbukti," ujarnya.
Kinerja SBY, menurut kata Agus, sudah terbukti dari bagaimana SBY menggalang dan menyusun kekuatan koalisi. Saat itu, Partai Demokrat hanya memiliki 56 kursi di DPR pada 2004 yang lalu.
"Tapi dengan menyusun koalisi, Pak SBY bisa memenangkan pertandingan. Tentunya ini pun barangkali bisa diperbincangkan bagaimana kesuksesan Pak SBY supaya barangkali Prabowo bisa melihat kesuksesan Pak SBY," kata dia.
Agus mengatakan partainya hingga saat ini memang belum menentukan pilihan soal Pilpres 2019. Menurut dia, Demokrat saat ini masih memikirkan strategi yang akan dimainkan di 2019. Demokrat, kata Aher, pasti akan mengusung kadernya sebagai Capres sesuai dengan keputusan Rakernas di Lombok.
"Sudah ditetapkan Partai Demokrat 2019 nanti akan mengusung Presiden, atau Wapres, atau Presiden Wapres waktu itu masih tergantung UU Pemilu. Dengan inten itu, Partai Demokrat ingin mengusung kader apakah menjadi Presiden atau Wapres," tutupnya.
Baca Juga :
- Galang Koalisi, Gerindra Siapkan Waktu Pertemukan Prabowo dan SBY
- PAN Pertimbangkan Panglima TNI Jadi Capres 2019
- Gerindra: Kami Siap Menerima PAN untuk Berkoalisi
Sumber: https://kumparan.com/ananda-wardhiat...yapres-di-2019
0
2.3K
29


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan