- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Kunjungan Wisman Tiongkok ke Bali Meningkat 59,61 Persen


TS
wingchun.master
Kunjungan Wisman Tiongkok ke Bali Meningkat 59,61 Persen
- Denpasar- Wisatawan Tiongkok yang menikmati panorama alam serta keunikan seni dan budaya Bali sebanyak 616.233 orang selama lima bulan periode Januari-Mei 2017 atau melonjak 59,61 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
"Lonjakan tersebut mencapai 230.137 orang dibanding periode yang sama tahun 2016 yang hanya tercatat 386.096 orang," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali Adi Nugroho di Denpasar, Sabtu (22/6/2017)
Ia mengatakan wisatawan asal negeri Tirai Bambu itu sebagian besar datang melalui Bandara Ngurah Rai, Bali, dengan menumpang pesawat yang terbang langsung dari negaranya dan hanya 134 orang yang datang melalui pelabuhan laut dengan menumpang kapal pesiar.
Wisatawan Tiongkok menempati peringkat pertama dari sepuluh negara terbanyak memasok turis ke Pulau Dewata yang mampu memberikan andil sebesar 26,71 persen dari total wisman ke Bali sebanyak 2,30 juta orang selama lima bulan pertama 2017.
Kunjungan tersebut meningkat 23,66 persen dibanding periode yang sama tahun 2016 yang hanya tercatat 1,85 juta orang.
Adi Nugroho kepada awak media menjelaskan, wisatawan asal Australia yang sebelumnya selalu bertengger di peringkat teratas karena paling banyak memasok turis ke Bali, kini bergeser ke peringkat dua, setelah turis Tiongkok berduyun-duyun berliburan ke Bali.
Demikian pula tahun-tahun sebelumnya wisatawan asal Jepang yang pernah paling banyak menyumbangkan kunjungan wisatawan ke Bali kini berada di peringkat keempat, setelah Tiongkok, Australia dan India.
Adi Nugroho menambahkan, melonjaknya kunjungan wisatawan Tiongkok ke Bali salah satu di antaranya berkat terobosan yang dilakukan perusahaan penerbangan nasional negeri ini, yakni Garuda Indonesia dengan memusatkan perhatiannya terhadap lintasan penerbangan Tiongkok-Denpasar, Bali pergi-pulang (PP).
Dengan adanya angkutan udara relatif lancar menyebabkan angka peningkatan kunjungan turis asing asal Tiongkok ke Bali cukup signifikan. ().
http://www.industry.co.id/read/12645...at-5961-persen
"Lonjakan tersebut mencapai 230.137 orang dibanding periode yang sama tahun 2016 yang hanya tercatat 386.096 orang," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali Adi Nugroho di Denpasar, Sabtu (22/6/2017)
Ia mengatakan wisatawan asal negeri Tirai Bambu itu sebagian besar datang melalui Bandara Ngurah Rai, Bali, dengan menumpang pesawat yang terbang langsung dari negaranya dan hanya 134 orang yang datang melalui pelabuhan laut dengan menumpang kapal pesiar.
Wisatawan Tiongkok menempati peringkat pertama dari sepuluh negara terbanyak memasok turis ke Pulau Dewata yang mampu memberikan andil sebesar 26,71 persen dari total wisman ke Bali sebanyak 2,30 juta orang selama lima bulan pertama 2017.
Kunjungan tersebut meningkat 23,66 persen dibanding periode yang sama tahun 2016 yang hanya tercatat 1,85 juta orang.
Adi Nugroho kepada awak media menjelaskan, wisatawan asal Australia yang sebelumnya selalu bertengger di peringkat teratas karena paling banyak memasok turis ke Bali, kini bergeser ke peringkat dua, setelah turis Tiongkok berduyun-duyun berliburan ke Bali.
Demikian pula tahun-tahun sebelumnya wisatawan asal Jepang yang pernah paling banyak menyumbangkan kunjungan wisatawan ke Bali kini berada di peringkat keempat, setelah Tiongkok, Australia dan India.
Adi Nugroho menambahkan, melonjaknya kunjungan wisatawan Tiongkok ke Bali salah satu di antaranya berkat terobosan yang dilakukan perusahaan penerbangan nasional negeri ini, yakni Garuda Indonesia dengan memusatkan perhatiannya terhadap lintasan penerbangan Tiongkok-Denpasar, Bali pergi-pulang (PP).
Dengan adanya angkutan udara relatif lancar menyebabkan angka peningkatan kunjungan turis asing asal Tiongkok ke Bali cukup signifikan. ().
http://www.industry.co.id/read/12645...at-5961-persen
0
1.2K
16


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan