Tanggal 20 bulan ini bakal jadi perayaan 48 tahun pendaratan pertama di bulan. Dan sampai hari ini masih aja kaum yang percaya teori konspirasi pendaratan di bulan. Berhubung sudah banyak thread yang nanggapi teori kopnspirasi, di sini cuma bahas bagaimana metode yang dipakai.

Pertama, untuk meninggalkan bumi dulu. Yang dipakai adalah roket tipe HLV (Heavy Lift Vehicle) yang sanggup mengangkat beban berat. Yang dipakai di sini adalah roket Saturn V, yang dikembangkan Von Braun. Untuk misi Apollo, roket yang digunakan ada 3 tingkat. Terus Lunar Modul "Eagle" dan Command and Service Module "Columbia" berada di atas dari tingkat ketiga.

Tingkat pertama yang paling kuat daya angkatnya membawa roket sampai ketinggian sekitar 60 km lebih, lalu dilepas dan jatuh ke laut. Tingkat kedua membawa roket sampai mendekati orbit bumi dan dicopot, jatuh ke laut lagi. Baru roket tingkat ketiga membawa ke orbit bumi. Lunar Modul dilepas, dan melakukan docking dengan Command and Service Modul, lalu roket melakukan dorongan untuk ke bulan dan dilepas lagi.

Command and Servis Module dan Lunar Module ini gak langsung mendarat di bulan. Mereka mengorbit di bulan dulu. Neil Amstrong dan Buzz Aldrin pindah ke Lunar Module "Eagle" dan Eagle ini yang mendarat di permukaan bulan. Sementara Command and Service Module "Columbia" terus mengorbit bulan. Kenapa? Biar entar pas meninggalkan bulan bebannya gak besar. Dan karena ngorbit di bulan gak kena hambatan udara, maka gak perlu menghabiskan bahan bakar buat terus nyalain thruster.

Jadi Lunar Module "Eagle" didrop begitu saja ke permukaan bulan. Di ketinggian tertentu, thruster dinyalakan untuk mengurangi kecepatan jatuh, dan lalu dimatikan. Berhubung power thruster udah gak gede saat mendekati permukaan bulan, plus permukaan bulan itu batu keras yang tertutup pasir, maka gak ada kawah di sini. Paling banter cuma pasir yang berhamburan. Realita emang beda dengan di film-film SF klasik, dimana untuk mendarat atau lepas landas dari permukaan bulan perlu thruster hebat.

Setelah beberapa waktu, baru Neil Amstrong keluar. Dia gak lupa mengaktifkan kamera yang ada di sisi Eagle, biar aksi dia menjejakkan kaki ke permukaan bulan terekam kamera. Gak ribet kok, tinggal tarik, dan kamera pun siap sedia. Dan disusul Aldrin yang keluar. Ini juga mesti hati-hati, kalau pintu Eagle tertutup rapat, susah bukanya entar. Dan setelah misi di permukaan bulan kurang dari 3 jam, mereka balik ke Eagle.

Dari sini, dengan mempaskan timing, Eagle meluncur meninggalkan permukaan bulan, untuk melakukan docking dengan Columbia yang ngorbit. Setelah docking, Amstrong dan Aldrin balik ke Columbia, Eagle dilepas dan dibiarkan jatuh ke permukaan bulan. Habis manis sepah dibuang.

Karena ada di orbit bulan, Columbia tinggal menggunakan thruster untuk meninggalkan orbit dan balik ke bumi. Dan lalu giliran bagian Service Module (yang mirip tabung buat dengan thruster di bawah) yang dibuang setelah jasanya gak lagi terpakai. Lalu bagian Command Service (yang bentuknya rada mirip limas dengan dasar lingkaran) jatuh ke bumi akibat gravitasi bumi. Di ketinggian tertentu mengembangkan parasut untuk mengurangi kecepatan jatuh, dan nyemplung ke laut. Entar ada kapal yang menjemput dan mengambil mereka beserta modulnya dari laut.

Jadi bisa dibilang saat pergi kendaraannya gede, saat balik tinggal secuil doang. Sebagai gantinya, bahan bakar untuk pergi dan balik juga beda jauh. Jadi gak usah tanya lagi bagimana soal bahan bakar buat balik.