Kaskus

News

binuncarimamanAvatar border
TS
binuncarimaman
Kapolri: Telegram Sulit Disadap Dan Dilacak
SENIN, 17 JULI 2017 , 10:42:00 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kapolri: Telegram Sulit Disadap Dan DilacakTito Karnavian/Net

RMOL. Teroris saat ini sudah semakin cerdas dan tahu media sosial mana yang aman menampung percakapan mereka. Salah satunya dengan menggunakan aplikasi Telegram yang sulit untuk disadap dan dilacak aparat.

Begitu kata Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian saat ditemui di Gedung Nusantara II DPR, Senayan, Senin (17/7).

Sehingga, lanjut Tito, penutupan Telegram oleh pemerintah merupakan langkah tepat untuk menjaga keamanan karena Telegram menjadi media komunikasi favorit bagi kelompok teroris.

"Sekarang cukup online, chatting langsung suruh campurin ini dan survei (sasaran) kemudian di-sharing. Telegram salah satu favorit mereka," jelasnya

Tito menjabarkan bahwa di Telegram ada fitur end to end encryption yang membuat komunikasi dalam Telegram tidak bisa disadap.

Selain itu, pengguna Telegram akan sulit dilacak karena identitas akun bisa disembunyikan.

"Tidak harus tahu nomor handphone, tapi bisa dengan username saling kontak chat hanya dengan username, jadi tidak ketahuan dan sulit dilacak," tutup Tito. [ian]

Sumur: http://keamanan.rmol.co/read/2017/07...p-Dan-Dilacak-

=========================================================================

Mengungkap kasus novel, SULIT
Mengungkap kasus separatisme di sulawesi, SULIT
Mengungkap kasus intimidasi aparat TNI oleh mahoker, SULIT
Mengungkap kasus imigran gelap, SULIT

Nyekokin sipil pake miras sampe pingsan berak di celana, GAMPANG
mukulin bocah SD, GAMPANG
Mukulin remaja (anak jeremy thomas), GAMPANG
24 jam melototin chatsex, GAMPANG
Penjarain ulama, GAMPANG
Ngusut bom panci GAMPANG (karena selalu ada KTP)

Pensiun aje elu jadi penegak hukum tong! Jadi bocah autis aje, ngapa-ngapain aje SULIT, dasar SILIT! emoticon-Wakaka
0
6K
25
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan