Banyak orang di luar sana yang memiliki kondisi fisik tidak selengkap manusia normal. Biasanya hal tersebut membuat mereka kesulitan untuk beraktifitas layak seperti pada umumnya.

Tapi hal tersebut tak berlaku buat seorang remaja bernama Marcelo. Pemuda asal Argentina yang mengalami kekurangan dari segi penglihatan ternyata seorang pemain skateboard profesional.

Pria yang berumur 20 tahun ini bermain skateboard sejak usianya masih belasan tahun.

Pada umur 11 tahun, Marcelo harus kehilangan indra penglihatannya. Marcelo terpaksa dibawa ke sebuah rumah sakit bahwa dia memiliki kelainan genetik yang disebut Lever Optic Neuropathy.





Awalnya ia tidak mau jika dirinya disebut sebagai tunanetra. Maka dari itu, ia harus menggunakan tongkat demi menjalankan aktivitasnya.

Hatinya bertambah sedih lantaran tidak bisa lagi bermain hobi yang paling ia sukai.

Berkat teman dekatnya yang tidak menginginkan Marcelo terus tenggelam dalam kesedihan, mereka mendorong Marcelo untuk kembali dan melanjutkan hobinya bermain skateboard.



Hingga akhirnya pihak keluarga memutuskan untuk bergabung dengan sebuah lembaga yaitu, ONCE (Asosiasi Tunanetra Nasional Spanyol) yang pada saat itu membantu Marcelo untuk kembali meraih impiannya.

Seiring berjalanya waktu, Hasilnya pun, sangat mermbuat Marcelo bangga atas beberapa usaha dan dukungan terhadapnya, terutama pihak keluarganya.

Video Aksi Marcelo Dalam Bermain Skateboard