- Beranda
- Komunitas
- News
- Media Indonesia
PB Djarum Terus Jaring Calon Juara Dunia Bulu Tangkis


TS
Media Indonesia
PB Djarum Terus Jaring Calon Juara Dunia Bulu Tangkis

SETELAH menjaring bibit pebulu tangkis lewat Audisi Umum di tiga kota di luar Pulau Jawa, yakni Pekanbaru, Banjarmasin, dan Manado (Maret-Mei 2017), PB Djarum melanjutkan pencarian atlet muda bermental juara ke Kota Solo, Jawa Tengah, dan Cirebon, Jawa Barat. Audisi Umum di Solo dan Cirebon akan berlangsung pada waktu yang bersamaan, yaitu 22–24 Juli 2017. Manajer Tim PB Djarum Fung Permadi mengungkapkan alasan Solo kembali menjadi salah satu tuan rumah Audisi Umum di Jawa Tengah. Menurut dia, selain antusiasme masyarakat di kota itu terhadap bulu tangkis yang demikian tinggi, ‘Kota Batik’ tersebut juga memiliki tradisi panjang menghasilkan pebulu tangkis berprestasi bagi Indonesia.
“Sejak dulu Solo terus melahirkan pebulu tangkis dengan prestasi tingkat dunia. Kita berharap pada tahun ini adik-adik pebulu tangkis dari Solo mampu meneruskan tongkat estafet tradisi juara PB Djarum dan juga prestasi bulu tangkis Indonesia,” papar Fung melalui rilis Djarum Foundation, Jumat (7/7). Fung menjelaskan Solo kerap menjadi acuan dalam peta kekuatan bulu tangkis di Indonesia. Sejumlah legenda bulu tangkis Indonesia lahir dan berkembang di Kota Solo.
Sebut saja nama-nama besar, seperti Joko Supriyanto yang menjadi juara dunia tunggal putra 1993, Icuk Sugiarto juara dunia tunggal putra 1983, serta Bambang Suprianto juara ganda putra All England 1994. “Audisi Umum di Solo pada tahun lalu semangat dan antusiasme masyarakatnya sangat luar biasa. Kami berharap di Audisi Umum kali ini para peserta yang mendaftar bisa tampil lebih baik lagi, punya semangat juang tinggi, serta mental juara,” ujar Fung.
Bersamaan dengan Solo, Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis juga digelar di Cirebon, Jawa Barat. Cirebon dipilih sebagai tuan rumah Audisi Umum, kata Fung, karena ‘Kota Udang’ kerap menjadi barometer kekuatan bulu tangkis, tidak hanya di provinsi masing-masing, tetapi juga di level nasional. Diharapkan, dari Cirebon kembali muncul bibit pebulu tangkis terbaik yang akan meneruskan tradisi juara PB Djarum dan meraih prestasi tingkat dunia.
Ia mengungkapkan Audisi Umum di luar Pulau Jawa cukup mengejutkan karena banyak muncul calon pebulu tangkis yang bagus-bagus. “Kami berharap, adik-adik di Cirebon nanti tidak kalah bagusnya dan mampu menunjukkan permainan terbaik mereka di Audisi Umum,” terang Fung. Sejumlah atlet bulu tangkis juara dunia dikenal berasal dari kota yang berada di pesisir utara Pulau Jawa ini. Sebut saja nama-nama besar seperti Candra Wijaya yang merupakan peraih medali emas Olimpiade Sydney 2000 serta Tjun-Tjun legenda bulu tangkis Indonesia yang meraih enam kali juara All England di era 1970-an.
“Lewat Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis semoga muncul calon-calon juara dunia baru yang mampu meneruskan prestasi para legenda bulu tangkis Indonesia. Tentunya mereka harus mampu menunjukkan kualitas serta mentalitas sebagai seorang juara,” ujar Fung. Guna mendapatkan bibit atlet dengan potensi terbaik, PB Djarum bakal menerjunkan tim pencari bakat yang merupakan legenda bulu tangkis Indonesia dan para pelatih PB Djarum. Mereka ialah Sigit Budiarto, Hariyanto Arbi, Hastomo Arbi, Alvent Yulianto, Yuni Kartika, Engga Setiawan, dan Basri Yusuf.
Para pencari bakat itu akan menjadi mata dan telinga PB Djarum dalam menjaring pemain dengan potensi dan bakat yang mumpuni. Fung menambahkan, di Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2017, PB Djarum akan fokus mencari atlet putra dan putri dari kelompok U-11 dan U-13. Hal itu berbeda denganaudisi pada tahun-tahun sebelumnya yang terbagi dalam dua kelompok usia, U-13 dan U-15. Pencarian dan pembinaan atlet di usia dini yang dimulai di klub diharapkan mampu melahirkan atletatlet dengan kemampuan terbaik dan meraih prestasi maksimal di masa depan.
“PB Djarum berkomitmen dalam melakukan pembinaan terhadap atlet sejak usia dini. Pembinaan yang terstruktur dan berjenjang di PB Djarum terhadap atlet usia dini diharapkan bisa membentuk karakter dan mengasah para atlet untuk mengeluarkan kemampuan terbaik yang dimilikinya,” jelas Fung.
Jadwal Audisi Umum
Jadwal Audisi Umum di Solo digelar berbarengan dengan jadwal Audisi Umum di Kota Cirebon. Seusai dua kota tersebut, Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis masih akan terus berlanjut di kota-kota berikutnya. Urutan selanjutnya Audisi Umum akan dilakukan di Kota Purwokerto, Jawa Tengah, dan Surabaya, Jawa Timur, pada 5–7 Agustus 2017, kemudian di Kota Kudus, Jawa Tengah, pada 5–7 September 2017. Seluruh peserta yang lolos di tiap kota bakal kembali berkompetisi di tahap Final Audisi Umum yang berlangsung pada 8–10 September 2017, di GOR
Djarum, Djati, Kota Kudus.
Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2017 dapat diikuti atlet putra dan putri berkewarganegaraan Indonesia dengan kategori U-11 (berusia 6-10 tahun atau kelahiran 2007-2011) dan U-13 (untuk peserta dengan umur 11-12 tahun atau kelahiran 2005 dan 2006). Audisi akan dilakukan dalam bentuk kompetisi dengan sistem gugur. Pendaftaran dapat dilakukan secara daring (online) melalui laman www.pbdjarum.org atau dengan mendaftarkan diri secara langsung di GOR setiap kota audisi. Peserta diwajibkan melakukan daftar ulang satu hari sebelum tahap seleksi sesuai dengan kota audisi pilihannya. (H-1)
Sumber : http://www.mediaindonesia.com/news/r...kis/2017-07-12
---
Kumpulan Berita Terkait :
-

-

-

0
1.4K
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan