Halo Sobat Souja, demi menjaga kesehatan, tentu kamu harus rajin melakukan perawatan dan pembersihan diri bukan? Salah satunya yang sering didengungkan adalah rajin membersihkan kotoran telinga.


Kotoran telinga yang juga dikenal sebagai serumen ini mengendap di kanal telinga, kebanyakan pada mamalia termasuk manusia. Meski terlihat menjijikkan, kotoran telinga memiliki fungsi untuk melumasi telinga dan 'menangkap' debu, mikroba, atau bahkan serangga kecil lainnya yang akan masuk ke dalam lubang telinga.


Earwax atau kotoran telinga yang terdiri dari asam lemak ini ternyata juga memiliki fungsi untuk menunjukkan gejala penyakit yang bisa diderita manusia, lho. Ini dia penjelasannya.


1. Kuning


Jika kamu memperhatikan bahwa kotoran telingamu berwarna kuning, sedikit basah, dan lengket maka hal ini berarti bahwa telingamu sehat sempurna dan kanal pendengaranmu terbebas dari infeksi.


2. Abu-abu


Kotoran telinga berwarna abu-abu? Well, hal ini bisa saja terjadi. Saat kotoran telingamu berwarna sedikit abu-abu dan basah atau lengket, berarti telingamu sedang mengeluarkan kotoran tertentu. Namun jika kotoran keabu-abuan ini kering, rapuh, dan muncul rasa gatal maka bisa jadi ini adalah tanda eksim.


3. Kuning pucat


Kotoran telinga berwarna kuning pucat yang terjadi pada anak-anak di bawah usia 8 tahun adalah hal yang normal. Namun jika terjadi pada orang dewasa, maka itu adalah tanda kekurangan vitamin B.


4. Cokelat gelap


Jika kotoran telingamu berwarna cokelat tua dan lengket, maka bisa jadi ini adalah tanda kelebihan keringat. Kotoran telinga dengan tekstur seperti ini juga bisa jadi gejala awal dari hipertensi atau kolesterol tinggi.

Sumber : https://soulofjakarta.com/index.php?...=3&id=MTM1MzI= (soulofjakarta.com)