- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Sudirman Said: Kalaupun Anies-Sandi Ganti Direksi BUMD, Itu Akan Profesional
TS
iambacknow
Sudirman Said: Kalaupun Anies-Sandi Ganti Direksi BUMD, Itu Akan Profesional
Sudirman Said: Kalaupun Anies-Sandi Ganti Direksi BUMD, Itu Akan Profesional Senin, 10 Juli 2017 | 10:12 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Sudirman Said, Ketua Tim Sinkronisasi Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno berkomentar mengenai wacana perombakan direksi BUMD DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Anies-Sandi.
Menurut Sudirman, Anies-Sandiaga pasti memiliki kebijaksanaan terkait hal ini. Apalagi, Anies-Sandi bukan orang baru dalam mengurus birokrasi.
"Kedua pemimpin baru DKI memiliki jam terbang yang cukup tinggi sebagai pemimpin di birokrasi, bisnis, dan lembaga nirlaba maupun pergerakan," ujar Sudirman kepada Kompas.com, Senin (10/7/2017).
(Baca juga: Rencana Bongkar Pasang Direksi BUMD pada Pemerintahan Anies-Sandiaga)
Oleh karena itu, dia yakin kebijakan apa pun akan dilakukan dengan profesional, termasuk soal pergantian direksi BUMD DKI Jakarta.
"Kalaupun akan dilakukan penyegaran, sudah pasti akan memperhatikan aspek tata kelola yang baik, mengedepankan meritokrasi, integritas, dan profesionalisme," ujar Sudirman.
Ia juga mengatakan, beberapa direksi BUMD DKI Jakarta sudah menunjukkan profesionalitasnya selama ini. Dia yakin Anies-Sandiaga tidak akan mengganti mereka tanpa perhitungan yang matang.
"Saya kenal beberapa pemimpin BUMD DKI yang sangat profesional yang saya yakin akan tetap dibutuhkan oleh Pak Gubernur dan Pak Wagub untuk mempercepat perubahan di Jakarta," ujar Sudirman.
(Baca juga: Sandiaga Bilang Jangan Termakan Isu Perubahan Direksi BUMD DKI)
Meski demikian, Sudirman mengatakan, tim sinkronisasi tidak ikut membahas masalah pergantian direksi BUMD DKI ini.
Tugas tim sinkronisasi hanya memastikan program Anies-Sandiaga masuk dalam rencana kegiatan hingga lima tahun mendatang.
"Seperti dijelaskan pada awal pembentukan Tim Sinkronisasi, fokus kerja tim adalah meyakinkan program kerja Pemprov lima tahun mendatang sudah mengintegrasikan janji kerja gubernur dan wagub terpilih Anies-Sandi," kata dia.
"Hal-hal yang berkaitan dengan personalia, SKPD, maupun BUMD tidak merupakan ruang lingkup tugas Tim Sinkronisasi," ujar Sudirman.
Penulis: Jessi Carina
Editor: Icha Rastikahttp://kom.ps/AFxrhn
Ya iyalah panastak aja dpt kursi komisaris la yow
Politik ibarat gerbong yg ikut loko lah
Masa mau pake gerbong lama yg bikin proyeksi 5 tahunan mis 50T
JAKARTA, KOMPAS.com - Sudirman Said, Ketua Tim Sinkronisasi Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno berkomentar mengenai wacana perombakan direksi BUMD DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Anies-Sandi.
Menurut Sudirman, Anies-Sandiaga pasti memiliki kebijaksanaan terkait hal ini. Apalagi, Anies-Sandi bukan orang baru dalam mengurus birokrasi.
"Kedua pemimpin baru DKI memiliki jam terbang yang cukup tinggi sebagai pemimpin di birokrasi, bisnis, dan lembaga nirlaba maupun pergerakan," ujar Sudirman kepada Kompas.com, Senin (10/7/2017).
(Baca juga: Rencana Bongkar Pasang Direksi BUMD pada Pemerintahan Anies-Sandiaga)
Oleh karena itu, dia yakin kebijakan apa pun akan dilakukan dengan profesional, termasuk soal pergantian direksi BUMD DKI Jakarta.
"Kalaupun akan dilakukan penyegaran, sudah pasti akan memperhatikan aspek tata kelola yang baik, mengedepankan meritokrasi, integritas, dan profesionalisme," ujar Sudirman.
Ia juga mengatakan, beberapa direksi BUMD DKI Jakarta sudah menunjukkan profesionalitasnya selama ini. Dia yakin Anies-Sandiaga tidak akan mengganti mereka tanpa perhitungan yang matang.
"Saya kenal beberapa pemimpin BUMD DKI yang sangat profesional yang saya yakin akan tetap dibutuhkan oleh Pak Gubernur dan Pak Wagub untuk mempercepat perubahan di Jakarta," ujar Sudirman.
(Baca juga: Sandiaga Bilang Jangan Termakan Isu Perubahan Direksi BUMD DKI)
Meski demikian, Sudirman mengatakan, tim sinkronisasi tidak ikut membahas masalah pergantian direksi BUMD DKI ini.
Tugas tim sinkronisasi hanya memastikan program Anies-Sandiaga masuk dalam rencana kegiatan hingga lima tahun mendatang.
"Seperti dijelaskan pada awal pembentukan Tim Sinkronisasi, fokus kerja tim adalah meyakinkan program kerja Pemprov lima tahun mendatang sudah mengintegrasikan janji kerja gubernur dan wagub terpilih Anies-Sandi," kata dia.
"Hal-hal yang berkaitan dengan personalia, SKPD, maupun BUMD tidak merupakan ruang lingkup tugas Tim Sinkronisasi," ujar Sudirman.
Penulis: Jessi Carina
Editor: Icha Rastikahttp://kom.ps/AFxrhn
Ya iyalah panastak aja dpt kursi komisaris la yow
Politik ibarat gerbong yg ikut loko lah
Masa mau pake gerbong lama yg bikin proyeksi 5 tahunan mis 50T
Diubah oleh iambacknow 10-07-2017 10:38
0
1.5K
12
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan