KITA mengharapkan kepada Pemerintah Aceh melindungi dan memastikan bahwa temuan Naufal Raziq, Siswa kelas III Madrasah Tsanawiyah (MTS) Negeri Langsa Lama, Kota Langsa, Aceh, tentang penemuannya yang dapat menghasilkan Energi Listrik dari Pohon Kedondong benar-benar memproleh Hak atas Kekayaan Intelektual.

Hak yang mesti diberikan oleh Negera kepada Naufal Raziq atas penemuannya itu tentunya bukan hanya hak paten saja, tetapi juga Hak atas Kekayaan Intelektual (Intelectual Property Rights). Ini penting, sebab dengan adanya hak ini, Naufal Raziq bisa melarang pihak lain menikmati secara ekonomis hasil ciptaan atau penemuannya tanpa ijin dari Naufal sendiri.

Adapun Hak Cipta Naufal Raziq meliputi bidang ilmu pengetahuan yang patut diberikan Apresiasi oleh pemerintah daerah sebagai sosok “pahlawan lokal” yang menjadi inspirasi bagi orang-orang sekitarnya. Ia berhasil mewujudkan mimpinya menjadikan desa itu sebagai Desa Bercahaya, yang sekarang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Aceh yang menggunakan pembangkit listrik tenaga nabati untuk kehidupan sehari-harinya.

Saya sangat bangga kepada adinda Naufal, penemuan Naufal merupakan kisah sukses putra Aceh yang dapat menciptakan inovasi yang memberikan solusi bagi permasalahan sosial di Aceh. Kita mengaharapkan ke depan nanti akan semakin banyak Naufal-Naufal lain di Aceh yang mampu menghasilkan berbagai temuan untuk kemaslahatan manusia.

Dengan adanya penemuan Naufal ini, masyarakat semakin menyadari pentingnya memberikan pendidikan yang terbaik kepada anak-anak mereka sejak dini. Untuk itu orang tua memegang peranan yang sangat penting dalam membimbing dan mendampingi anak dalam kehidupan keseharian anak.

Sudah merupakan kewajiban para orang tua untuk menciptakan lingkungan yang kondusif sehingga dapat memancing keluar potensi anak, kecerdasan dan rasa percaya diri. Dan tidak lupa memahami tahap perkembangan anak serta kebutuhan pengembangan potensi kecerdasan dari setiap tahap.

http://aceh.tribunnews.com/2017/07/03/lindungi-temuan-naufal-raziq

sungguh penemuan terbesar abad ini, harus dipatenkan biar tidak diklam negara tetangga