Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mbakmomonAvatar border
TS
mbakmomon
Netizen Ungkap Modus Penipuan Baru Melalui Belanja Online, Waspada!
Indowarta.com.Di era modern saat ini, pasti kalian sudah tidak asing bahkan sering berbelanja online.
Ya, keberadaan online shop memang cukup membantu, pasalnya kita hanya mengandalkan smartphone untuk mendapatkan barang yang kita inginkan,
Pembayarannya pun dapat dilakukan dengan mentransfer atau bahkan bayar ditempat saat barang tersebut datang.

Bagi kalian yang suka berbelanja online pasti sudah familiar dengan langkah-langkahnya.
Mulai dari pesan barang hingga melakukan pembayaran dan barang diterima.
Kite tentu akan emmilih membeli barang di penjual yang rekomended dan terpercaya.

Sebab modus penipuan dalam belanja online banyak terjadi. Namun jika menemukan barang bagus dengan iming-iming harga murah siapa yang tida tertarik? Namun lebih waspada jika ada olshop yang menjual barang bagus dengan harga murah.

Bisa jadi itu adalah salah satu modus penipuan. Terlebih saat kalian diminta memberikan kode OTP (One Time Password) kepada mereka. Ini adalah cara kerja si penipu untuk mensiasati e-commerce.

Seperti yang dicerikan oleh seorang netizen yang bernama Dianna Anastasia pada pstingannya tanggal 29 Juni 2017 lalu. Cerita modus penipuan belanja online diungkapkannya dan telah dibagikan lebih dari 6.671 kali dan mendapatkan lebih dari seribu like.

Cerita tersebut berjudul “!!HATI2 PENIPUAN BELANJA ONLINE (MODUS BARU Minta Kode OTP)!!”.
Dalam ceritanya itu ia mengimbau kepada netter untuk berhati-hati kalua melihat harga yang murahnya kebangetan atau beda jauh dari pasaran saat hendak belanja online di situs E-commerce.
Ia memperingatkan untuk hati-hati saat diminta memberitahu kode yang dikirim ke HP anda. ,”AWAS sellernya PENIPU kalau tiba2 Anda diminta membertahu kode yang dikirim ke HP Anda,” tulid Diana.

Kode yang dimaksud yakni OTP alias One Time Password yang sama saja dengan meminta kata sandi akun kita sendiri. Orang yang memiliki kode ini bisa login kea kun Anda dan melakukan berbagai transaksi berpura-pura sebagai Anda.

Pada kasus yang dialami Dianna, ia hendak membeli sebuah ponsel di seller Hamsa Cell di salah satu sistus e-commerce ternama. Harga ponsel yang ditawarkan 2,4 juta, padahal di pasaran masih 6 jutaan. Si penjual berdalih itu adalah harga diskon.

Selanjutnya ia lanjut ke pembayaran dan lanhgsung transfer uang, namun beberapa jam kemudian, tiba-tiba ada SMS kode verifikasi login masuk ke ponselnya. Karena sudah menaruh curiga, ia pun memutuskan membatalkan pesanan HP tersebut.

Tak lama, si seller mengirimkan pesan WA dan meminta kode OTP, dengan alasan metode baru.
Saat itu ia langsung sadar dan tak mau memberikan kode tersebut. si seller menyindirnya hanya PHP, padahal ini hanya trik atau modus penipuan.

Tujuannya, kode itu dipakai untuk logiin ke akun pemilik untuk mengkonfirmasi penerimaan baik, seolah pesanan itu sudah diterima customer dengan baik. jika sudah konfirmasi, pihak e-commerce otomatis akan mencairkan uang ke rekening pelaku penipuan.

Jadi perlu diingat, jangan pernah memberikan kode OTP/authentication code/kode verifiksi tersebut kepada siapapun apalagi orang yang tidak dikenal. Karena ini merupakan bagian dari modus penipuan.

http://indowarta.com/&lc=id-ID&s=1&m=832&host=www.google.co.id&ts=1499505142&sig=ALNZjWnYZKEdDjYWXF-rgXLKUTWup4nRcg

*Modus baru,nyari korban lengah sama kek minta PIN atm kita aja
0
5.2K
27
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan