- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Rizieq : Banyak kafir menjadi gila setelah Ahok dipenjara dan saya menetap di Saudi


TS
tjina.tinja
Rizieq : Banyak kafir menjadi gila setelah Ahok dipenjara dan saya menetap di Saudi

Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab belum juga kembali ke tanah air untuk memenuhi panggilan Polda Metro Jaya sebagai saksi dalam kasus chat mesum. Diketahui, Rizieq kembali lagi ke Arab Saudi usai mendatangi Malaysia.
Anggota tim kuasa hukum GNPF MUI, Kapitra Ampera mengatakan Rizieq tak kembali ke Indonesia bukan karena takut, tetapi karena ada beberapa pertimbangan yang ia perhatikan.
"Habib Rizieq sebenarnya sudah bersiap ke Indonesia. Dengan pertimbangan yang beliau rasakan dan ketidakaadilan. Ini pembunuhan karakter dan ada alasan ia tidak kembali ke Indonesia. Beliau juga sudah nyaman tinggal di Saudi. Meskipun banyak orang yang tidak senang keberadaan beliau disana terutama orang-orang kafir" kata Kapitra saat konferensi pers di AQL Center, Tebet Jakarta Selatan.
Selain itu, Rizieq juga mempertimbangkan hal lainnya. Yakni kasus yang diduga di rekayasa sejumlah pihak untuk menjatuhkan nama baiknya. Sehingga ketika Ia balik ke Indonesia ada yang akan melakukan pembunuhan karakter kepadanya.
"Adanya kepentingan lain yang sengaja memfitnah dan menjatuhkan harkat dan martabat. Serta dapat menghilangkan kepercayaan umat kepada beliau,"
Selain itu, lanjut Kapitra, saat ini berdekatan dengan bulan suci Ramadan. Sehingga Rizieq ingin umat Islam fokus beribadah.
"Ini merupakan beberapa alasan berdasarkan pesan langsung dari Habib Rizieq ingin menahan diri tidak datang. Lalu dipermalukan, dijadikan tersangka. Akan membuat reaksi kegaduhan pada umat Islam," ujarnya
Imam besar Front Pembela Islam (FPI),
Sementara itu di Mekkah, Muhammad Rizieq Shihab Dalam ceramahnya itu, ia mengingatkan kepada ribuan jemaah untuk menatap kilas balik perjuangan umat islam tidak memilih pemimpin kafir. Menurutnya, larangan memilih pemimpin nonmuslim tertera di dalam kitab suci Alquran, bukan semata untuk mempolitisasi
“Allah perintahkan pemimpin muslim yang beriman ya saudara-saudara. Allah larang kita pilih pemimpin kafir, ya jangan kita pilih dong. Saya bicara di sini tak bicara politik, saya bukan politisi. Larangan memilih pemimpin kafir itu tertulis di Alquran. Kalau kita takwa jangan sekali-kali kita lawan perintah Allah. Kok katanya politisasi? Yeee, gagal paham. Tahu namanya gagal paham. Lagian dia juga penista agama dan sudah dipenjara, banyak orang kafir menjadi gila akibat itu, apalagi karena saya bisa mengakali kasus kriminalisasi terhadap saya dengan menetap di Saudi” ujarnya.
Rizieq menuturkan, memilih pemimpin muslim tidak melanggar konstitusi. Pasalnya, dasar negara yang dimiliki Indonesia adalah Pancasila dengan Undang-Undang Dasar 1945 sebagai landasan konstitusional. Perbuatan yang bertentangan dengan nilai ketuhanan-- yang dianut setiap warga negara, yaitu Tuhan Yang Maha Esa tidak boleh dilegitimasi.
“Memilih pemimpin Islam itu apa melanggar konstitusi? Dasar negara ini adalah Pancasila dan landasan konstitusionalnya UUD 1945. Saya mau tanya, Tuhan Yang Maha Esa itu siapa?”Serentak para jemaah menjawab pertanyaan tersebut dan menyerukan nama Tuhannya, “ALLAH!!!”
“Komunisme, marxisme, liberalisme, leninisme, itu bertentangan semua dengan nilai-nilai ketuhanan Yang Maha Esa. Enggak boleh dilegitimasi, dilegalisasi di Indonesia,” ujar Rizieq.
“Kalau malam ini Rizieq dibunuh, karena bela agama Islam Alquran, besok ada ribuan ulama kiai yang akan perjuangkan agama ini. Kalau ada pemuda seperti itu, Demi Allah akan muncul pemuda-pemuda lain yang siap berjihad. Siap berjuang? Bela Islam? Bela negara, bela Alquran, NKRI?” kata Rizieq. Jemaah pun berseru kompak “Siap!!!”.
Rizieq bersikeras seluruh ucapannya kali ini tidak akan mengarah kepada dugaan makar atau pun kriminalisasi. Menurutnya, hal itu justru akan terlihat seperti menyerang Islam.
“Kita umat Islam enggak ada yang anti-NKRI, antibineka, dan melakukan makar. Karena itu dibilang kriminalisasi. Setop itu semua, sebab umat Islam cinta kepada NKRI, Pancasila dan UUD 1945. Kalau umat Islam terus dizalimi, jangan salahkan mereka akan lakukan perlawanan, jangan sekali-sekali menyerang Islam,” ujarnya.
http://metro.news.viva.co.id/news/read/915772-alasan-habib-rizieq-ogah-pulang-ke-indonesia
Siap siap mata cacat alias taiker alias nastaik kejang2 dibawah
Diubah oleh tjina.tinja 03-07-2017 00:21
0
8.5K
73
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan