Jodoh, kelahiran, dan kematian merupakan bagian takdir Tuhan. Kalimat itu berlaku benar bagi pasangan Billy Parker dan istrinya, Charlotte.

Charlotte yang berusia 31 tahun, awalnya divonis dokter tak akan bisa memiliki anak. Bahkan teknologi bayi tabung pun tak akan dapat membantunya. Ini karena jumlah sel telur pada rahim Charlotte dianggap terlalu sedikit.

Namun hanya 2 bulan berselang dari jatuhnya "vonis" dokter itu, Charlotte dan suaminya dikejutkan dengan fakta menggembirakan. Charlotte diketahui mengandung. Kehamilan dan kelahiran pun berlangsung lancar, hingga pada September 2016 lahirlah sesosok bayi yang mereka beri nama Lewis.

Kejutan menggembirakan yang mereka terima tak hanya sampai di situ. Tiga bulan berselang dari kelahiran Lewis, Charlotte diketahui hamil lagi. Tak tanggung-tanggung, dari hasil USG (Ultra Sono Grafi) diketahui kandungan warga Crawley, West Sussex, Inggris ini berisi bayi kembar 3.



Alhasil, hanya dalam tempe setahun pasangan yang sudah menikah 5 tahun ini sudah punya 4 bayi sekaligus.

"Awalnya saat saya pergi ke dokter karena saya sakit perut dan menjalani tes darah. Saat itulah saya diberitahu bahwa saya memiliki jumlah telur rendah," ujar Charlotte mengenang.

Diagnosa dokter itu, katanya seperti dikutip dari Mirror, sangat menghancurkan. "Rasanya rencana masa depan kita telah diambil dari kita - Anda berpikir untuk membeli rumah, menikah dan memiliki keluarga dan rasanya seperti itu telah hilang."

"Selama beberapa bulan berikutnya saya mencari saran dari klinik kesuburan dengan pergi ke hari-hari terbuka mereka," lanjutnya.

"Tapi kemudian kenyataan saya terkejut, kita semua, saya terus berpikir 'bagaimana bisa begitu banyak ahli mengatakan kepada saya apa yang mereka lakukan dan dalam waktu dua bulan, saya hamil'. Saya tidak berpikir itu mungkin," papar Charlotte antusias.

Charlotte mengaku sangat beruntung memiliki Lewis, apalagi kemudian akan memiliki 3 bayi lagi.

Sumber