BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BAJAWA - Pasangan pengantin di Bajawa, Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT) ini menjadi viral di media sosial Facebook.Keduanya, saat masih mengenakan pakaian pengantin lengkap usai acara pemberkatan di gereja, menuju Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum ( SPBU) 5486402 Turekisa Bajawa.

Mereka mengambil nozel, dan mengisi bahan bakar bagi para pengendara yang sedang antre di SPBU itu.

SPBU 5486402 Turekisa Bajawa itu terletak di jalan raya Bajawa -Ende Pulau Flores NTT.

Manager SPBU 5486402 Turekisa Bajawa, Martin Bria mengatakan kedua pengantin itu adalah pegawai yang bekerja di SPBU tersebut.

"Pengantin yang laki-laki nama Alexandri Ata dari Kabupaten Ende, sedangkan yang perempuan namanya Fransiska Wago dari Jerebuu, Bajawa," kata Martin seperti dilansir Kompas.com, Rabu (28/6/2017) malam.

Menurut Martin, aksi keduanya mungkin tidak terjadi jika ia tidak pulang cepat dibanding tamu lainnya dari gereja tempat berlangsungnya pemberkatan nikah.

Setelah selesai pemberkatan nikah, sekitar pukul 12.00 Wita, Martin harus membuat laporan wajib ke Pertamina."Kalau saya tahu, pasti saya larang. Tapi saya senang juga dengan peristiwa itu," katanya.

Menurut Martin, setelah selesai pemberkatan, pasangan pengantin ini singgah ke SPBU untuk berjabat tangan dengan teman-teman mereka yang tidak ikut misa.

"Saat itu teman-teman mereka sedang melayani pelanggan. Lalu dengan spontan mereka berdua meminta untuk melayani pelanggan."

"Jadi ini dilakukan secara spontan selama kurang lebih 30 menit," kata Martin.

Martin mengatakan,pengantin pria sudah bekerja di SPBU itu selama lima tahun dan sudah menjadi pegawai tetap.

Sedangkan pengantin wanita baru bekerja selama tiga tahun.

"Mereka berdua secara spontan mau memberi pelajaran bahwa mereka tidak malu menjalankan tugas sebagai operator dan melayani pelanggan, meski sedang mengenakan pakaian pengantin," katanya.

Martin memuji sikap kerja anak buahnya yang memperlihatkan bahwa mereka mencintai tugas sebagai bagian dari hidup.

"Semoga menjadi inspirasi bagi orang lain," tutup Martin. 

Ternyata kang bensin