Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mistermedAvatar border
TS
mistermed
Nelangsa Pelajar Putus Sekolah, Dipaksa Menikah untuk Lunasi Utang Orang Tua


Pemerintah mencanangkan pendidikan minimal 12 tahun. Namun sayang, tidak sedikit pelajar putus sekolah karena beragam faktor. Salah satunya adalah terpaksa menikah karena telah hamil di luar nikah.

LI, 22, warga Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, putus sekolah saat dirinya baru duduk di SMA. Lemahnya pengawasan orang tua menyebabkan dirinya melakukan hubungan layaknya suami istri di luar nikah.

“Dua bulan lagi setelah saya ketahuan hamil mau ujian kenaikan kelas. Ya sudah terpaksa keluar dari sekolah karena perut saya semakin besar,” ujarnya belum lama ini.

Sang pasangan awalnya enggan bertanggung jawab. Namun, setelah didesak, pria tersebut akhirnya menikahi LI. “Awalnya suami saya kabur-kaburan. Tapi, setelah orang tua saya menemui orang tua suami, akhirnya mereka mau bertanggung jawab,” katanya.

Serupa dialami RTH. Warga Kelurahan Sondakan, Kecamatan Pasar Kliwon ini putus sekolah saat kelas sepuluh. Sama karena hamil di luar nikah. Namun berbeda dengan Li yang hidup bahagia, rumah tangga RTH tidak harmonis. Si suami kerap berbuat kasar terhadap RTH dan anaknya. “Mungkin karena hubungannya sendiri dimulai tidak baik, jadi dijalaninnya juga seperti ini,” keluhnya.

Karena kesalahan tersebut, RTH yang bercita-cita menjadi dokter pupus. Dia juga kerap trenyuh ketika melihat siswi-siswi giat bersekolah. “Andai saja waktu itu tidak berbuat seperti itu (hamil luar nikah,Red), mungkin saya sudah duduk di bangku kelas 12,” tutur dia.

Penyesalan menikah dini juga dirasakan SDK, 18. Tapi, kali ini bukan karena kesalahannya. Melainkan akibat dipaksa menikahi saudagar asal Kabupaten Karanganyar oleh orang tuanya ketika SDK masih SMP.

Pihak sekolah berusaha mencegah pernikahan dini tersebut karena SDK memiliki prestasi memuaskan. Selalu masuk sepuluh besar di kelasnya.

“Waktu habis terima rapor, jarak dua hari, saya ingat, waktu liburan bapak bilang kalau usahanya bangkrut, sehingga saya tidak bisa melanjutkan sekolah. Apalagi bapak masih menyekolahkan adik-adik,” papar dia.

Terpacu membantu ekonomi keluarga, sulung dari tiga bersaudara tersebut rela putus sekolah. Sebulan setelah keluar sekolah, SDK dipaksa menikahi pria yang berusia 30 tahun lebih tua. Ternyata sang ayah memiliki banyak utang kepada pria tersebut dan tak mampu melunasinya. Sebagai gantinya, SDK dipaksa menikah siri agar utang tersebut lunas. “Tiba-tiba ada yang melamar saya. Saya menolak karena umurnya sangat tua,” katanya.

Orang tua terus membujuk SDK. Ditambah calon suami berjanji akan kembali menyekolahkan SDK setelah menikah. Kenyataanya, hal itu hanya janji manis. “Sehari-hari cuma merawat anak. Sempat tinggal dua tahun di rumah suami. Tapi karena tekanan batin sama istri yang pertama, saya lebih milih tinggal sama orang tua,” beber dia.

Meskipun telah memiliki anak, keinginan SDK melanjutkan sekolah tetap tinggi. “Mungkin nanti kalau anak saya sudah besar sedikit. Sekarang belum bisa ditinggal karena usianya masih dua tahun,” jelasnya. (atn/wa)

Sumber: http://radarsolo.jawapos.com/read/20...tang-orang-tua

Dasar ortu jabingan... emoticon-Blue Guy Bata (L) emoticon-Blue Guy Bata (L) emoticon-Blue Guy Bata (L) emoticon-Blue Guy Bata (L) emoticon-Blue Guy Bata (L)
0
3.1K
24
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan