- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Polisi Anggap Medan 'Daerah Merah
![merdeka.boy](https://s.kaskus.id/user/avatar/2013/09/30/avatar5928227_2.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
merdeka.boy
Polisi Anggap Medan 'Daerah Merah
Quote:
Polisi Anggap Medan 'Daerah Merah
![Polisi Anggap Medan 'Daerah Merah](https://s.kaskus.id/images/2017/06/26/5928227_201706260703510724.jpg)
![Polisi Anggap Medan 'Daerah Merah](https://s.kaskus.id/images/2017/06/26/5928227_201706260703510724.jpg)
Kota Medan dianggap sebagai wilayah yang rawan aksi terorisme oleh pihak kepolisian. Hal itu menanggapi adanya aksi penyerangan polisi di Markas Polda Sumatera Utara, Minggu 25 Juni 2017 dini hari tadi.
"Medan memang ‘daerah merah’ yang perlu diwaspadai," ujar Wakil Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri), Komisaris Jenderal Polisi Syafrudin, di Rumah Dinas Wakil Presiden Jusuf Kalla, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu 25 Juni 2017.
Ia berkata seperti itu bukan tanpa alasan. Sebab, setidaknya ada tiga aksi terorisme yang pernah terjadi di Medan. Aksi yang dimaksud adalah aksi di Bank CIMB Niaga, lalu penyerangan Markas Polsek Ambaranperak, dan Markas Polsek Dolok Masihul.
"Kalau di Medan, sejarahnya banyak," kata dia.
Sejauh ini, pasca kejadian teror Kampung Melayu, Polri sudah menangkap sebanyak 43 orang terduga teroris, termasuk kejadian di Sumut dini hari tadi. Diduga dua pelaku di kejadian Sumut berkaitan dengan aksi teror di Kampung Melayu.
"Yang pasti, jaringan sel-sel yang sama dengan Kampung Melayu. Saya rasa Kapolri sudah menjelaskan," tuturnya.
Demi mengantisipasi kejadian tidak diinginkan, Syafrudin menginstruksikan anggotanya untuk meningkatkan kewaspadaan. Mereka mempunyai upaya khusus untuk melindungi anggotanya. Sebab, target serangan teroris kini juga mulai beralih ke anggota kepolisian. Revisi Undang-Undang Anti Terorisme, menurutnya juga perlu segera dikebut.
"Pakai sistem pengamanan bodi individu diperhatikan, senjata dilengkapi, back up intelijen dan brimob, juga bagi polisi yang menjaga arus mudik," ungkapnya.
Peristiwa penyerangan bersenjata di Mapolda Sumut terjadi pukul 03.00 WIB, Minggu dini hari. Seorang polisi, Ajun Inspektur Polisi Satu M Sigalinging, meninggal dunia setelah berjibaku dengan dua penyerang. Dia tewas dengan luka tusuk di bagian leher, dada, dan tangan.
http://m.viva.co.id/berita/nasional/...n-daerah-merah
Kota teroris apa kota preman nih
![Leh Uga emoticon-Leh Uga](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fber17aocqul.gif)
Diubah oleh merdeka.boy 26-06-2017 00:06
0
8.3K
Kutip
83
Balasan
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan