Ribuan warga berdesakan saat pembagian karena kuatir kehabisan paket sembako yang disiapkan panitia.

Paket sembako itu berisikan beras, minyak goreng, mie instan, sarden, dan gula pasir.

Sebagaimana diberitakan RMOLJabar.Com, beberapa warga sempat jatuh pingsan karena tidak kuat menahan sesak saat berdesakan. Tidak hanya itu, anak kecil yang dibawa orang tua mereka mengantri harus rela berdesakan.

"Tadi sempat antri, cuma yang dari belakang mendorong jadi terseret. Ditambah sedang berpuasa," kata seorang warga, Marfuah (38), Jumat (23/6).

Meski harus berdesak-desakan, kata dia, warga sangat antusias ingin mendapat paket sembako secara gratis.

"Alhamdulilah, lumayan untuk lebaran. Setiap tahun kegiatan ini rutin," kata dia.

Sementara itu, Acep Adang mengatakan, pembagian sembako kepada warga sekitar ini sudah berjalan delapan tahun.

"Setiap tahun semakin bertambah, awalnya hanya menyiapkan 1000 paket, tahun ini kita siapkan 1700 paket termasuk santunan kepada anak yatim dan ustad," jelasnya,.

Acep menambahkan, kericuhan bukan kali ini saja tapi selalu terjadi setiap pembagian sembako tiap tahun.

"Mereka tidak sabar dan hawatir kehabisan paket. Padahal kita selalu sediakan tambahan dari jumlah kupon yamg sudah disebar," pungkasnya.[wid]