KRIMINALITAS.COM, Jakarta – Aparat Kepolisian mengakui bahwa tol fungsional Brebes-Semarang belum sempurna. Selain hanya memiliki lebar 7 meter, kondisi jalan di tol ini juga masih berupa lean concrete (LC) atau bantalan dasar jalan tol.

“Ini hanya tol dua lajur. Bukan kaya tol Jagorawi, Cikampek. Kiri-kanan masih sawah,” kata Kakorlantas Polri, Irjen Royke Lumowa saat ditemui di Jakarta Pusat, Minggu (18/6/2017).

Sebab itu, Royke mengimbau kepada pemudik yang hendak melewati tol fungsional maksimal memacu kendaraannya pada kecepatan 40 KM per jam.

“Lampu penerangan belum ada. Jadi jangan terlalu banyak kepada tol fungsional,” lanjutnya.

Kendati begitu, jenderal bintang dua ini percaya kalau tol fungsional mampu mengurai kepadatan di Tol Brexit sehingga insiden seperti arus mudik tahun 2016 lalu tidak terulang.

“Tapi saya percaya tol fungsional bakal membantu mengurai kemacetan. Tol ini panjangnya 114 km. Petugas siap di titik krusial,” ungkapnya.

Tercatat ada enam pintu keluar sepanjang Tol Fungsional Brebes-Semarang ini. Dengan dua diantaranya menuju ke utara Pantai Utara (Pantura) dan empat menuju ke selatan.

Diharapkan dengan enam pintu keluar ini, pemudik yang menuju Pemalang, Purbalingga, Banjarnegara, hingga Semarang, tidak menumpuk pada satu pintu keluar tol.

http://kriminalitas.com/kondisi-tol-...rus-hati-hati/