Jika Anda merasa bahwa hubungan antara Konami dan Kojima sudah berakhir di tahun 2017 ini, maka sepertinya Anda salah. Walaupun di awal rilis Metal Gear Solid V: The Phantom Pain, hubungan keduanya tak bisa dibilang harmonis dengan begitu banyak tindakan tak “rasional” yang dilakukan Konami untuk mencederai reputasi Kojima, termasuk tak memperbolehkan dirinya untuk menghadiri acara konferensi pers yang bahkan, ditujukan untuk memberikan penghargaan pada karyanya. Kojima akhirnya resmi hengkang, membangun studio indie baru, dan kini tengah sibuk dengan Death Stranding yang sayangnya, akan melewatkan E3 2017. Namun cerita ini sepertinya belum berakhir.

Konami dikabarkan terus “mempersulit” hidup Hideo Kojima walaupun ia sudah tak resmi lagi bekerja di sana. Hal ini disampaikan oleh situs gaming – Kotaku, mengikuti laporan yang dilepas oleh Nikkei. Ketika sempat mengomentari kualitas Metal Gear Survive di tahun 2016 kemarin, Konami kabarnya sempat mengirimkan surat keluhan pada Kojima dan menyebutnya sudah mencederai reputasi mereka. Bahwa kabarnya kejadian in juga mempengaruhi jumlah kompensasi Konami untuk Kojima, dimana Konami disebut-sebut menolak membayar satu bagian tertentu. Konami membantah berita ini, tetapi Kojima Productions tak ingin mengomentarinya.

Tak hanya itu saja, Kojima Productions juga disebut-sebut sulit untuk masuk ke dalam Kanto IT Software Health Insurance yang beranggotakan tak lebih dari 7.000 perusahaan dalam asosiasi. Dimana anggota asuransi ini biasanya memiliki pekerja yang berkesempatan untuk menikmati diskon lintas industri, termasuk hotel, restoran, dan gym. Alasannya? Karena Konami merupakan salah satu pemain besar di dalam asosiasi asuransi yang satu ini. Kanto IT Software Health Insurance Association kabarnya menolak untuk berkomentar soal masalah ini.

Lebih parahnya lagi? Konami kabarnya tengah berjuang untuk mencederai reputasi semua pekerja yang menyandang “mantan karyawan” dari perusahaan mereka. Konami dikabarkan langsung menghubungi banyak perusahaan besar lainnya untuk tidak memperkerjakan mereka, atau bahkan meminta televisi-televisi Jepang untuk melihat mereka dengan kacamata yang negatif. Bahkan hingga pada batas bahwa karyawan baru sangat tidak dianjurkan untuk menuliskan dalam CV atau memperkenalkan diri mereka sebagai “mantan karyawan Konami” ketika berbicara soal sejarah karir mereka.

Kotaku kabarnya sudah berusaha mendapatkan klarifikasi dari Konami dan Kojima Productions sebelum merilis tulisan yang satu ini, namun keduanya belum memberikan komentar apapun. Holy shit if this is true..