Berita Politik Terbaru- Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habieb Rizieq Shihab hingga kini belum kunjung kembali ke tanah air. Rizieq dikabarkan masih berada di tanah suci Mekkah, meski visa kunjungannya diketahui habis pada Senin (12/6) hari ini.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya telah menetapkan Habib Rizieq dalam kasus dugaan pornografi. Kasus ini juga menyeret Firza Husein. Namun kedua tersangka beserta kuasa hukumnya, membantah sangkaan tersebut.

Penyidik Polda Metro Jaya telah menjadwalkan pemeriksaan Habib Rizieq, namun yang bersangkutan keburu berangkat umrah pada 26 April 2017 lalu. Sempat berkunjung ke Malaysia, salah seorang tokoh Aksi Belas Islam itu kemudian kembali ke Mekkah hingga kini.

Meski berada jauh dari komunitasnya yaitu Front Pembela Islam, kegiatan Habib Rizieq mengisi ceramah dan pengajian di Mekkah tetap berjalan. Sebuah video yang diunggah channel "Indonesia Watch" di akun berbagi video Youtube, menunjukkan hal itu.

Dalam video ini terlihat ada ratusan jemaah yang menyimak ceramah Habib Rizieq. Dari wajah-wajah para jemaah terlihat, sebagiannya merupakan bertampang Melayu atau Indonesia dan sebagian yang lain bertampang Arab.

Di hadapan para jemaah, Habib Rizieq memaparkan kondisi Indonesia khususnya Jakarta saat gelaran pemilihan gubernur. "Ada terjadi pengelompokan-pengelompokan di antara umat muslim," ujarnya dalam bahasa Arab.

Menurutnya, bukanlah hal yang tidak mungkin untuk menyatukan kembali umat Islam. Hal itu dapat dicapai dengan pertolongan Allah Swt.

"Anda umat Islam khususnya yang dari Indonesia, berdo'alah untuk kesatuan umat Muslim di Indonesia," lanjutnya. Pada ceramah ini Rizieq juga menyinggung soal proses penahanan Ahok setelah proses hukumnya ichracht (berkekuatan hukum tetap).

Seperti diketahui, baik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai terdakwa maupun jaksa penuntut umum, batal mengajukan banding atas vonis 2 tahun penjara dalam kasus penodaan agama.