Kaskus

Entertainment

komunitasjalan2Avatar border
TS
komunitasjalan2
SINGGAHLAH DI VIENTIANE, IBUKOTA NEGARA LAOS
Pernah berpikir untuk menjadikan Laos sebagai negara tujuan traveling? Mungkin hanya sebatas ingin tetapi belum begitu kuat, atau bahkan sama sekali tidak terpikirkan sebelumnya.

Laos atau sebutan resminya People Republic Democratic of Lao ini menjadi negara yang diapit oleh daratan di semua sisinya atau istilahnya Land-Lock. Sisi Utara berbatasan dengan daratan Tiongkok, Barat Laut dengan Myanmar, Barat dengan Thailand, Sisi Selatan dengan Cambodia, serta Sisi Timur berbatasan darat dengan Vietnam. Kondisi ini menjadikan Laos tidak memiliki pantai. Jadi jangan berharap bisa berenang di laut asin apalagi berjemur di pulau kecil ketika menyambangi Laos.

Nama Laos sebagai sebuah negara memang belum populer jika untuk tujuan wisata. Termasuk Kota Vientiane sebagai ibukota negaranya. Kota ini bahkan tidak begitu dipopulerkan bagi turis mancanegara ketika ke Laos. Biasanya mereka hanya menjadikan Vientiane sebagai kota singgah sebelum akhirnya menuju destinasi wisata lain di kawasan Laos.

Tapi sebenarnya Vientiane juga memiliki beberapa destinasi menarik terutama yang berbau budaya. Kebudayaan lokal yang kaya tersemat juga dalam karya-karya fisiknya seperti kuil dan bangunan monumental lain. Keberadaan Sungai Mekong yang memisahkannya dengan negara Thailand juga menjadi bagian penting bagi kehidupan ibukota negara ini. Pengembangan wisata tepi sungai mulai dikembangkan disana dan bisa menjadi alternatif atraksi wisata.

Dan di artikel ini, mari kita menengok kota Vientiane dan beragam potensi wisata disana.


1. Patuxai, Gerbang Kemenangan
SINGGAHLAH DI VIENTIANE, IBUKOTA NEGARA LAOS
Monument Patuxai via wikipedia.org

Jika Paris punya Arc de Triumph nya yang begitu tersohor, maka Laos juga punya hal serupa tapi tak sama. Itulah Patuxai, sebuah tugu simbol kemenangan dan dedikasi bagi para korban perang. Di bangun antara tahun 1957 hingga 1968, Tugu Patuxai ini memiliki arsitektur serupa gerbang raksasa dengan detil khas kebudayaan Laos. Ukiran dewa-dewa hingga makhluk mitologi Laos berupa setengah wanita setengah burung yang dinamai Kinnari, menjadi bagian penghias dinding dalam kubah.

Dikeliling oleh taman yang rapih dan dihiasi juga dengan air mancur, Patuxai berada di persimpangan besar jalan utama Ave Lane Xang. Monumen Patuxai ini bisa dikatakan jantungnya kota Vientiane.

Tidak hanya bisa disaksikan dari luar, pengunjung juga bisa masuk kedalam dan bahkan naik ke atas bangunan. Biaya atau tiketnya ialah sebesar 5000 Kip dan dibuka sejak pukul 8 pagi hingga 5 sore.

Di lantai pertama, akan ditemui penjual souvenir dari mulai kain sutera hingga kerajinan khas lainnya. Lantai kedua diset menjadi seolah museum kecil yang berisikan informasi seputar pahlawan negara. Dan sampailah di lantai teratas, maka pemandangan kota Vientiane bisa dinikmati sejauh 360 derajat.


2. Pha That Luang (Great Sacred Stupa)
SINGGAHLAH DI VIENTIANE, IBUKOTA NEGARA LAOS
Via ign.com

Masih di ibukota negara, bertolak hanya 2,5 km arah Timur dari Patuxai, kalian bisa menemukan objek menarik lainnya. Pha That Luang ialah sebuah kuil Buddha yang tersohor karena stupa raksasanya.

Terdiri dari tiga tingkata dikelilingi oleh stupa-stupa kecil, Stupa utama di bagian tengah dan tingkat tertinggi nampak gagah menjulang sekutar 45 meter dan mengkilau karena warna emasnya. Bangunan ini sendiri seolah tidak hanya sebagai sebuah tempat ibadah tetapi juga menjadi saksi sejarah. Cikal bakal bangunan ini sendiri diperkirakan dimulai sejak tahun 309 SM. Namun menjadi seperti yang ada saat ini merupakan pembangunan di tahun 1556 pada masa pemerintahan Raja Sayassetthatirrath. Pembenahan atau restorasi besar sempat terjadi tahun 1935 akibat kerusakan saat invasi Thailand abad 19.

Di buka untuk umum setiap harinya dari jam 8 pagi hingga 4 sore dengan istirahat di jam 12 sampai 1 siang, wisatawan cukup membayar tiket sebesar 5000 Kip untuk masuk dan melihat langsung kemegahan stupa raksasa kebanggan Laos ini.


3. That Dam
SINGGAHLAH DI VIENTIANE, IBUKOTA NEGARA LAOS
Via vietnamitasenmadrid.com

Bertolak 2 km Barat daya dari Monumen Patuxay, ada juga sebuah persimpangan jalan dengan bangunan serupa stupa berwarna kusam. Disebut That Dam, bangunan yang mirip puncak sebuah kuil ini dinamai demikian yang artinya ialah Stupa Hitam, sesuai dengan bentuk dan warnyanya. Bentuknya yang unik dan berdimensi besar menjadikan That Dam nampak menarik perhatian.

Bangunan kerucut ini sendiri bisa dinikmati pemandangannya secara langsung atau dari cafe-cafe yang banyak berada di sekitar bundaran. Menikmati menu kuliner khas atau menyeruput kopi di sana bisa dijadikan pilihan terbaik selepas penat berkeliling kota.


4. Night Market
SINGGAHLAH DI VIENTIANE, IBUKOTA NEGARA LAOS
Vientiane Night Market via evivatour.com

Menjelang Malam cobalah menyusuri sekitaran Sungai Mekong, hanya sekitar 3 km Barat Daya Monumen Patuxay. Di sana, ratusan orang berkumpul sejak sore hari untuk menikmati suasana santai tepi sungai, apalagi riverside nya sudah ditata dan dijadikan taman dari mulai taman bermain anak, kuil Tiongkok, taman bunga, dan tentunya plaza untuk berkumpul. Kondisi ini membuat riverside park ini menjadi lokasi yang nyaman bagi warga.

Sejak sore juga para pedagang mulai membuka lapaknya di tenda-tenda sederhana persis pasar malam di Indonesia. Beragam barang dijual dari mulai pakaian, kain sutera, makanan, pernak pernik, dan buah tangan lainnya. Banyaknya variasi barang yang dijual menjadikan Pasar Malam di tepi jalan Quai Fa Ngum ini juga sering didatangi turis luar untuk mencari buah tangan.


5. Xien Khuan, alias Buddha Park
SINGGAHLAH DI VIENTIANE, IBUKOTA NEGARA LAOS
Salah satu sisi Buddha Park via vietnamjettravel.com

Beralih sedikit ke luar kota sekitar 30 km dari pusat kota. Tepat di riparian Sungai Mekong terdapat sebuah taman yang dalam bahasa lokal disebut Xieng Khuan. Meskipun menggunakan nama Buddha, tetapi sebenarnya taman ini seolah menjadi simbol kesatuan antara agama Buddha dan Hindu. Hal ini karena taman yang dibangun tahun 19508 oleh seorang pemikir religius, Luang Pu Bunleae Sulilat ini menempatkan patung-patung dari kedua agama tersebut. Tercatat sekitar 200 patung bernafas Buddha dan Hindu yang mengisi taman ini. Patung-patung ini umumnya menggambarkan 4 jenis makhluk yang diyakini menghuni bumi yaitu manusia, dewa, binatang, dan jin.

Salah satu patung yang paling populer ialah Sleeping Buddha yang memiliki tinggi sekitar 50 meter dan panjang 200 meter. Ada juga Giant Pumpkin atau karakter labu raksasa dengan karakter Mulut Jin menganga sebagai pintu untuk pengunjung masuk ke dalamnya. Selain kedua itu, masih banyak karakter menarik dan berukuran besar lainnya.

Untuk menuju Buddha Park, selain dengan taksi juga bisa menggunakan tuk tuk dengan tarif sekitar 70.000. Jika ingin menghemat biaya, kalian bisa naik Bus no 14 dari terminal kota menuju arah Friendship Bridge. Tarif bus hanya sekitar 7000 kip. Kemudian dari friendship Bridge dilanjutkan dengan angkot dengan tarif sekitar 3000 kip dan turun langsung di pintu gerbang Buddha Park ini. Tiket masuk Buddha Park sendiri ialah hanya sebesar 5000 kip, tapi jika membawa kamera dikenakan tambahan tarif seharga 3000 kip.


6. Talat Sao Market
SINGGAHLAH DI VIENTIANE, IBUKOTA NEGARA LAOS
Salah satu sudut Talat Sao Market via naphavonghotel.com

Jika malam hari ada pasar malam di area tepi sungai, maka saat siang hari kalian bisa menemukan tempat berbelanja yang lengkap dan luas yaitu di Talat Sao Market dan Shopping Mall. Lokasinya berada di persimpangan Jalan Lane Xang dan Khu Vieng, tidak jauh dari That Dam dan Stasiun kota.

Memang ada dua lokasi pusat perbelanjaan di Talat Sao ini, satu yang modern atau dinamai Talat Sao Shopping Mall dan didekatnya merupakan pasar tradisional. Jika memilih Shopping mall mungkin terkesan kurang berwisata, jadi Morning Market adalah pilihan yang paling tepat.

Berjajar rapih di koridor jalan, beragam dagangan dijajakan mulai dari kain sutra, perhiasan, kerajinan tangan, buah, sayur, alat elektronik, buku, dan beragam lainnya. Lengkapnya barang yang dijual ini menjadikan Talat Sao Market menjadi buruan paling populer bagi warga lokal dan termasuk turis yang ingin membeli buah tangan yang ekonomis.


7. Vangthong Food Market
SINGGAHLAH DI VIENTIANE, IBUKOTA NEGARA LAOS
Vangthong Food Market via tours-laos.com

Ke suatu negara sudah tentu jangan sampai melewatkan berwisata kuliner. Dan jika kamu ke Vientiane, tak perlu repot mencari kesana kemari. Datang saja ke Vangthong Market yang berada di Jalan Khun Bu Lom, tepat di depan Stadion Chao Anouvong. Di pasar kuliner di tepi jalan ini, berjajar pedangan makanan segala jenis terutama makanan khas Laos.

Buka sejak sore hari hingga malam, Vangthong Food market ini ibarat pasar kaget saat ramadhan jika di Indonesia. Warga lokal sendiri biasa datang untuk membeli kudapan ringan hingga lauk makan baik yang sengaja datang atau kebetulan lewat sepulang kerja. Beberapa makanan yang wajib dicoba ialah seperti Bebek panggang, ikan sungai panggang, Gorengan lumpia, hingga Khao Lam makanan sejenis lemang.

SUMBER
0
14.9K
20
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan