Pola tidur dan makan yang seimbang menjadi landasan awal anjuran The Sleep Doctor's Diet Plan oleh Dr. Michael Breus.

Diet ini menganjurkan mereka yang berdiet, khususnya perempuan, untuk menjaga jadwal dan lamanya waktu tidur yakni 7-9 jam. Dr. Breus mengemukakan bahwa perempuan membutuhkan waktu tidur yang lebih lama dibandingkan laki-laki, maka 9 jam adalah jumlah yang ideal.

Pola diet yang dirancang oleh Dr. Breus ini diawali temuan keterkaitan antara kurangnya waktu tidur dengan peningkatan berat badan. Hal itu disebabkan karena kalori yang tidak terbakar optimal.

Oleh karena itu, tidur yang cukup dan berkualitas menjadi salah satu kunci utama untuk menjaga metabolisme tubuh teratur.

Kemudian pola makan yang tepat dengan menghindari kalori dari minuman bersoda, memperbanyak makan berserat, dan menjauhi lemak jenuh yang berasal dari margarin atau mentega. Selanjutnya disempurnakan dengan jadwal olahraga teratur dan waktu untuk menikmati matahari setiap pagi.

Pada dasarnya, pola diet yang ditawarkan adalah pola hidup sehat, kombinasi dari tidur yang berkualitas, gizi yang cukup, dan olahraga teratur.

[Baca juga: 8 Diet Ekstrem dan Berbahaya]

Namun dalam perkembangannya kemudian, banyak orang mengambil jalan pintas hanya berfokus pada lamanya waktu tidur yang dipersepsikan berbeda.

Modifikasi secara ekstrem itu kemudian disebut dengan Sleeping Beauty Diet yang justru berbahaya pada kesehatan, baik fisiki maupun psikis.

[Baca juga: Bahaya di Balik Sleeping Beauty Diet]




Sumber: https://kumparan.com/rina-nurjanah/a...leeping-beauty