Seorang kepala sekolah sebuah sekolah dasar (SD) di Bantul, DI Yogyakarta bernama Suwarsana berhasil meraih simpati netizen berkat surat yang dibagikannya kepada para orangtua siswa selepas ujian yang dilaksanakan di SD Mutiara Persada yang dipimpinnya. Surat pribadi tertanggal 9 Jumat 2017 tersebut kemudian viral di media sosial.



Berikut petikan surat dari Suwarsana yang di peroleh dari media sosial.





"Bersama surat ini kami sampaikan bahwa, Ujian anak anda telah selesai. Saya tahu Anda cemas dan berharap anak Anda berhasil dalam ujiannya. Tapi mohon diingat, di tengah-tengah para pelajar yang menjalani ujian itu, ada calon seniman, yang tidak perlu mengerti matematika. Ada calon pengusaha, yang tidak butuh pelajaran Sejarah atau Sastra, ada calon Musisi yang nilai Kimia-nya tak akan berarti.


Ada calon olahragawan yang lebih mementingkan fisik daripada Fisika di sekolah. Ada calon photografer yang lebih berkarakter dengan sudut pandang art berbeda yang tentunya ilmunya bukan dari sekolah ini," tulis Suwarsana dalam surat itu.

Ia menghimbau kepada orangtua untuk membesarkan hati dan mendukung langkah sang anak apabila anak mendapat nilai yang tidak sesuai dengan harapan orangtua




"Sekiranya anak Anda lulus menjadi yang teratas, hebat! Tapi bila tidak, mohon jangan rampas rasa percaya diri dan harga diri mereka. Katakan saja : 'tidak apa-apa ini hanya sekedar ujian'. Anak-anak itu diciptakan untuk sesuatu yang lebih besar lagi dalam hidup ini. Katakan pada mereka, tidak penting berapapun nilai ujian mereka, Anda mencintai mereka dan tak akan menghakimi mereka. Lakukanlah ini, dan di saat itu, lihatlah anak Anda menaklukkan dunia. Sebuah ujian atau nilai rendah takkan mencabut impian dan bakat mereka," lanjutnya.

Ia juga memohon untuk berhenti berpikir bahwa hanya menjadi dokter dan insinyurlah mereka akan akan bahagia di dunia ini



Luar biasa sekali ya bapak sekolah ini, memberikan pelajaran yang berharga kepada kita melalui Surat ya dengan pesan yang mendalam Dan penuh makna.




Surat penyemangat serupa juga pernah ditulis oleh kepala sekolah di Buckton Vale Primary School , Inggris, pada 2015 silam. Surat tersebut menuliskan bahwa bakat alami dan kemampuan setiap muridlah yang membuat mereka menjadi pintar, bukan hanya sekadar nilai yang terpampang setelah melakukan ujian.

Kepala sekolah juga mengatakan bahwa para murid adalah anak-anak yang baik, bisa dipercaya dan memiliki pemahaman mendalam sehingga mereka tidak perlu takut dengan para guru penguji saat ujian berlangsung.
Surat yang ditanda tangani oleh kepala sekolah dan dua guru lainnya diunggah ke dalam akun Facebook page dan dibagikan lebih dari 9.000 kali dengan total lebih dari 7.000 likes.










Bahwasannya setiap anak yang dilahirkan itu berbeda, mereka memiliki bakat nya sendiri yang membedakannya dengan yang lain. Namun kebanyakan orang tua terkesan acuh dengan membetuk mereka agar memiliki nilai yang sempurna disegala bidang. Hal ini akan membuat anak tertekan bahkan depresi.


"Jadi untuk orang tua janganlah membetuk mereka menjadi suatu hal yang kalian inginkan tapi wujudkanlah apa yang dia inginkan"



Demian thread ane moga bermanfaat ya