Apa itu mesin pembaca KTP?

PT Waringin Jati telah mengembangkan sebuah perangkat / mesin pembaca KTP elekronik agan untuk memastikan keaslian KTP para agan. Menyinggung reader KTP ini nih gan, sudah banyak perusahaan yang menggunakan reader KTP dari PT Waringin Jati ini untuk memastikan apakah antara orang dan pemilik KTP ini adalah orang dengan pemilik KTP yang dimilikinya. PT Waringin Jati meluncurkan produk reader KTP yang dapat membaca KTP agan. Yuk, langsung kita lihat apa itu mesin pembaca KTP dari PT Waringin Jati ini.

Baca KTP nggak sampai 10 detik

Nggak susah kok baca KTP dan cukup waktu 10 detik aja. Tinggal letakkan KTP diposisi atas reader aja sih. Dan untuk lebih memastikan lagi keaslian KTP, alat ini menggunakan verifikasi dengan menggunakan sidik jari agan.

Penyimpanan data privasi yang aman

Bukan sembarang orang yang dapat menggunakan reader KTP ini. Karena setiap pengguna akan daftar sebagai admin dan harus menggunakan KTP milik admin sendiri dan diverifikasi dengan sidik jarinya. Juga keamanan penyimpanan data yang sudah tersistem dengan rapi dan mudah dicari. Namun tidak sembarang orang bisa melihat data tersebut. Maka dari itu data yang tersimpan tidak boleh disalahgunakan.

Design yang elegan

Reader KTP yang diproduksi oleh PT Waringin Jati ini memiliki design elegan yang mempunyai warna Silver Black. Dibandrol dengan harga Rp. 12.000.000, menggunakan Intel Prosesor. Tak ketinggalan fitur-fitur yang terdapat pada Reader KTP ini menggunakan OS Windows 10, yang dipadukan dengan RAM 2GB dan Hardisk 64GB. Reader KTP ini memiliki layar touchscreen 7 inch dan juga terdapat Port HDMI untuk ditampilkan pada layar monitor yang lebih besar. Untuk transfer data ke perangkat lain, Reader KTP dari PT Waringin Jati juga dilengkapi Socket Ethernet / LAN dan socket USB sebanyak 2 buah.

Alat ini bisa digunakan untuk apa saja?

Masih bingung alat ini digunakan untuk apa saja? Alat ini bisa terapkan untuk Pembukaan rekening untuk Bank/ BPR/Koperasi, Pendaftaran karyawan baru untuk HRD, Pendaftaran pasien di Rumah Sakit, untuk Absensi dan Verifikasi data untuk pemilu menggunakan KTP.