DPD RI saat ini sedang menunggu putusan PTUN terkait gugatan atas keabsahan Oesman Sapta Odang (OSO) sebagai Ketua DPD RI, bersama dua pimpinan lain. Sidang putusan itu dijadwalkan akan digelar Kamis (8/6) yang akan datang.

Wakil Ketua DPD RI kubu OSO, Nono Sampono, menuturkan pihaknya percaya PTUN akan memberikan putusan yang seadil-adilnya berdasarkan pertimbangan yang adil pula.

"Kita percayalah bahwa PTUN itu kan juga semua yang diputuskan berdasarkan pertimbangan-pertimbangan yang adil. Jadi tidak mungkin berdasarkan pertimbangan yang lain," tutur Nono usai buka puasa bersama di kediaman Oso, Jalan Karang Asem Utara, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (6/6).



Nono juga menyatakan kesiapannya untuk hadir dalam sidang putusan. Dia menyatakan pihaknya tidak memiliki persiapan apapun menjelang sidang putusan.

"Enggak ada persiapan, karena DPD kan tidak di pihak yang termohon. Jadi kami hanya pihak luar, pihak yang menonton saja," ujarnya.
Gugatan ke PTUN itu dilayangkan oleh kubu GKR Hemas yang menggugat pelantikan OSO dan dua pimpian DPD lain oleh Mahkamah Agung (MA). Mereka merebut kepemimpinan DPD dari M Soleh, GKR Hemas dan Farouk Muhammad.

Sekjen DPD Sudarsono Hardjosoekarto yang dituding pro OSO, menuturkan siap mengikuti keputusan PTUN jika gugatan GKR Hemas dimenangkan PTUN.

"Seandainya menang, itu bagaimana eksekusinya, itu harus dipikirkan. Kalau ada eksekusi dalam sumpah pimpinan yang baru misalnya, itu harus diikuti kesekjenan," kata Sudarsono.





Sumber: https://kumparan.com/muhamad-iqbal/k...u-putusan-ptun