KRIMINALITAS.COM, Surabaya – Ustaz Yusuf Mansur dilaporkan ke Bareskrim Polri atas kasus dugaan penggelapan dan penipuan terkait investasi proyek pembangunan Hotel Condotel Moya Vidi.

Pada akhirnya, kasus dugaan penipuan tersebut berakhir damai. Pasalnya, pria yang mempunyai nama asli Jam’an Nur Chotib Mansur ini mengembalikan uang korbannya, Darmasnyah sebesar Rp 78,6 juta.

“Dalam media di Polda, Ustaz Yusuf Mansur beritikad baik mengembalikan uang investasi yang dulu pernah saya berikan untuk proyek hotel,” kata Darmansyah saat konferensi pers di Surabaya.

Bahakan, Darmansyah dan Ustaz Yusuf Mansur juga membuat surat perjanjian yang berisi kalau pendakwah kondang tersebut akan membantu penyelesaian uang investasi yang pernah disetor oleh jemaah lainnya.

Hal ini sebagai bagian dari pemulihan nama baiknya yang telah tercemar oleh proyek Hotel Condotel Moya Vidi yang terbilang fiktif itu.

“Yang bersangkutan menyelesaikan ganti rugi investasi proyek hotel fiktif. Saya akan membangun posko, karena saya tidak tahu berapa banyak jumlah jemaah yang ikut dalam investasi ini,” tutur dia.

Selain Darmansyah, enam investor asal Surabaya juga ikut bergabung untuk menagih uang investasinya ke Yusuf Mansur.

“Yang lain di Surabaya dan Jatim ingin uangnya kembali, silakan bergabung. Setelah ini kami ke Solo, setelah itu di Medan. Ini atas persetujuan Yusuf Mansur dan itu disebutkan dalam pasal lima di surat perdamaian. Yusuf Mansur siap mengembalikan,” timpal Kuasa Hukum Darmansyah, Rachmat Siregar.

link


damai ajalah daripada gelar ustad hancur gara2 viral
kaga bisa nyari makan lewat bacot jualan ayat lagi nanti

testimoni yg kenal: