Kaskus

News

ayoecantikaAvatar border
TS
ayoecantika
Pelantikan Karolin & Heriadi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Landak
Pelantikan Karolin & Heriadi sebagai Bupati dan Wakil Bupati LandakSelasa, 22 Mei 2017, intan itu telah lahir di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar. Wanita Dayak pertama dalam sejarah republik negeri ini menduduki tampuk kepemimpinan sebagai Bupati Kabupaten Landak yang dijuluki Kota Intan.

Wanita Dayak itu bernama Karolin Margret Natasa. Sebuah nama yang selalu menorehkan tinta emas dalam perjalanan negeri ini pasca reformasi. Dua kali tercatat namanya sebagai anggota legislatif dengan pengumpulan suara yang mengagum.

Pileg 2009, sebagai pendatang baru dalam gelanggang perpolitikan nasional, mantan dokter yang berdinas di puskemas di Landak ini mampu mendulang 222.021 suara atau peringkat ketiga terbanyak nasional.

Lima tahun kemudian, tepatnya Pileg 2014, ibu dua orang anak ini, kembali membuat rekor dengan mengumpulkan 397.481 suara dan berada di urutan pertama perolehan suara secara nasional, sekaligus menyalip dua nama besar yakni Edhie Baskoro Yudhoyono dan Puan Maharani Soekarnoputri.
Nama Karolin kembali menggempar publik saat memutuskan mundur sebagai anggota DPR dan maju sebagai calon bupati Kabupaten Landak pada Pilkada serentak tahun 2017. Berbagai tudingan dan kecaman deras mengalir kepadanya yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Landak sebagai calon tunggal.

Di tengah derasnya tudingan dan bujukan untuk “memilih kotak kosong” sebagai bentuk perlawanan, Karolin memilih untuk blusukan (kampanye) ke penjuru Landak. Landak bukanlah Jakarta atau kota-kota besar lainnya yang bisa ditempuh dalam hitungan menit. Kabupaten Landak antara satu kecamatan dengan kecamatan lain bisa ditempuh berjam-jam dan medan yang tak mudah dilalui.

Hasil yang dituai setelah 3 bulan berkampanye dan melakukan pengobatan gratis, tidaklah terlalu mengejutkan. Mengapa tidak mengejutkan, karena selama 3 bulan tak lelah melakukan kampanye dan berdialog dengan masyarakat hingga tengah malam. Praktis hanya 3-4 jam istirahat, lalu paginya kembali start untuk berkampanye.

Semua itu dilakukan Karolin sebagai wujud keseriusan dan tanggung jawabnya sebagai calon bupati, meski calon tunggal. Harusnya sebagai calon tunggal, Karolin tidak perlu repot berkampanye. Cukup ongkang-ongkang kaki saja sampai hari pencoblosan tiba. Tapi sekali lagi hal itu tidak dilakukannya. Jadi tidaklah aneh, bila hasil Pilkada Landak 2017, suara yang diraih oleh pasangan Karolin Margret Natasa yang berpasangan dengan Herculanus Heriadi sebagai Calon Wakil Bupati sebanyak 227.531 suara atau 96,86% dari total 233.927 suara sah.

Sebuah pembuktian dari kerja keras yang tak mengenal lelah dan menepiskan kerinduan akan suami dan dua buah hati tercinta yang ditinggalkan di Jakarta demi sebuah cita-cita membangun Kabupaten Landak.
Sebuah kota yang berjuluk kota intan itu, kini “intan” itu benar-benar telah menjelma nyata dalam sosok srikandi Dayak bernama Karolin Margret Natasa.
Polling
0 suara
Bupati Landak
tien212700Avatar border
tien212700 memberi reputasi
1
6.6K
34
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan