Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

tribunnews.comAvatar border
TS
MOD
tribunnews.com
Populasi Burung Asli Rusia Sering Terlihat di Pantai Cemara
[img][/img]


Laporan Wartawan Tribun Jambi, Dedi Nurdin

TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Bagi masyarakat Jambi keberadaan pantai Cemara di ujung Kabupaten Tanjung Jabung Timur mungkin belum dikenal secara luas.

Namun, bagi kalangan pemerhati lingkungan, khususnya burung pantai, kawasan yang berada di Kecamatan Sadu ini adalah aset besar bagi Pemerintah Jambi.

Siapa sangka kawasan yang masih alami ini tak hanya menyimpan pesona keindahannya yang khas dengan pohon cemara, tapi juga menjadi surga bagi berbagai jenis burung pantai.

Iwan Febrianto atau yang akrab disapa Iwan Londo, pakar burung pantai Indonesia, menyebutkan diperkirakan 26 hingga 30 ribu ekor burung pantai dari berbagai belahan dunia berimigrasi ke pantai yang hanya memiliki luas ekitar 400 hektare ini.

Gelombang imigrasi besar-besaran ini terjadi hampir setiap tahunnya di pantai cemara. Terutama pada Desember hingga Mei.

Sedikitnya 30 jenis burung pantai dari berbagai negara di dunia ikut dalam imigrasi setiap tahunnya ke pantai cemara.

Beberapa jenis di antaranya adalah burung yang ditetapkan oleh dunia internasional sebagai burung yang terancam punah.

Seperti jenis burung Trinil Nordmann (tringa buttifer). Jenisi burung pantai yang satu ini masuk dalam kategori endangered atau genting.

Populasinya di dunia saat ini hanya sekitar 300 ekor saja.

Hal ini disampaikan Iwan Londo saat dikonfirmasi usai peringatan hari Word Migratory Bird Day (WMBD) yang jatuh pada 10 Mei 2017 kemarin.

"Burung Trinil Nordmann ini hampir setiap tahun terlihat dalam rombongan burung imigrasi di pantai Cemara," kata Iwan.

Dipaparkan Iwan, burung Trinil Nordmann berasal dari pulau Sakhalin, Rusia Timur.

"Karena bagi burung pantai, pembangunan dan alih fungsi seperti bom nuklir. Sangat mengancam keberlangsungan mereka," kata Iwan.

Namun, beberapa tahun terakhir habitat burung ini mengalami perubahan. Alih fungsi kawasan pantai menjadi kawasan perumahan dan perindustrian menjadi faktor kian sulitnya burung Trinil Nordmann bertahan hidup.

Hingga akhirnya berimigrasi. Dan salah satu tujuan imigrasi dari jenis burung yang kini terancam punah ini adalah pantai cemara.

"Memang pantai Cemara menjadi supermarketnya burung migran. Lokasinya berdekatan dengan kawasan Taman Nasional Berbak. Sumber makanan sangat melimpah," ia menambahkan.

Sumber : http://www.tribunnews.com/regional/2...-pantai-cemara

---

Baca Juga :

- Tujuh Titik Panas Terdeteksi di Jambi Hari Ini

- Trump Beri Sinyal Bakal Angkat Joe Lieberman Sebagai Direktur Baru FBI

- Trump Marah Mantan Direktur FBI Diangkat Jadi Jaksa Khusus Selidiki Kasusnya dengan Rusia

0
621
2
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan