TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Puluhan pria berbadan tegap tampak tiba di depan ruko Kokan Permata, Blok B15-16, RT015/003, Kelurahan Kelapa Gading Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Mereka tampak menutup muka dan merobek garis polisi yang menutup 37 motor di depan ruko. Satu per satu tampak mengambil motor pada pukul 19.10 WIB.

Mereka mengaku sudah diperbolehkan Polres Metro Jakarta Utara untuk mengambil kendaraan mereka.

"Kesini mau ngambil, tadi Kapolres yang ngizinin. Pas dilepas tadi kunci udah dikasih ke kita," ujar Roni kepada Tribunnews.com.

Beberapa tampak terburu-buru dalam mengambil kendaraan mereka. Ada yang kesulitan menyalakan motor mereka.

Para pria yang diduga penyuka sesama jenis ini tampak berlari ketika ditanyai oleh awak media.

Tidak tampak penjagaan polisi pada pengambilan kendaraan ini. Petugas kepolisian baru hadir sejam kemudian.

Kepolisian Resor Jakarta Utara mengamankan 141 orang yang diduga melanggar Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2008 tentang Pornografi.

Polres Jakut melakukan penggerebekan kasus prostitusi pesta seks homoseksual. Bermula dari diketahuinya bahwa, ada sebuah acara dengan judul "The Wild One".

Acara diselenggarakan di sebuah Ruko Kokan Permata Blok B 15-16 Kelapa Gading RT 15 / RA 03 Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara. Para aparat kepolisian melakukan penggerebekan Minggu (21/5/2017) sekitar pukul 19.30 WB.

Saat itu, ratusan tamu berpartisipasi dalam acara itu. Mereka masuk dengan membayar Rp 185 ribu. Dengan bayar masuk, mereka mendapatkan beberapa fasilitas yang ada pada ruko berlantai tiga tersebut, yakni lantai 1 fasilitas fitness, lantai 2 fasilitas penari telanjang dengan penarinya berjumlah empat orang.

http://m.tribunnews.com/metropolitan/2017/05/22/sambil-menutupi-muka-peserta-pesta-seks-di-kelapa-gading-ambil-motor