- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Setiap Adakan Pesta Gay, Tarif Masuknya Beda-Beda! Ada Tarif Pelajar Juga!


TS
katakanlah.news
Setiap Adakan Pesta Gay, Tarif Masuknya Beda-Beda! Ada Tarif Pelajar Juga!
TRIBUNWOW.COM - Terjadi penggerebekan di ruko Kokan Permata Blok B 15-16 Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Minggu (21/5/2017).
Penggerebekan ini dilakukan oleh Polres Metro Jakarta Utar karena adanya dugaan pesta gay yang dilakukan oleh sejumlah kaum homoseksual.
Pesta gay tersebut dibalut dengan sebuah acara yang bertajuk "The Wild One".
Dalam penggerebekan tersebut, polisi mengamankan 141 orang laki-laki yang menjadi peserta acara tersebut.
Tidak hanya warga negera Indonesia, dalam pesta tersebut juga terdapat adanya warga negara asing dari Singapura, Hongkong, dan Malaysia.
Biaya untuk mengikuti acara ini pun terbilang tidak terlalu mahal.
Namun, meskipun demikian, ada beberapa paket yang disediakan oleh pihak penyelenggara.
Seperti yang dikutip dari Tribunnews.com , untuk mengikuti acara tersebut, para peserta harus membayar biaya registrasi sebesar Rp 185 ribu per orang.
Namun, berdasarkan keterangan yang didapat oleh Kompas.com , pemilik usaha menerapkan tarif dan paket masuk yang berbeda setiap harinya.
Misalnya, pada hari Selasa, tiket masuknya hanya sebesar Rp 120 ribu untuk non member dan Rp 110 ribu untuk member.
Selain tiket masuk tersebut, juga ada tiket paketan.
Misalnya paket promo kemeja dihargai sebesar Rp 110 ribu dan paket popcorn untuk usia 17 hingga 25 tahun sebesar Rp 75 ribu.
Sementara itu, harga tiket masuk untuk hari Sabtu sebesar Rp 150 ribu, member Rp 125 ribu, dan popcorn Rp 125 ribu.
Tidak hanya harga tiket masuk, honor para gogo dancer atau penari striptis pun berbeda-beda.
Dilansir dari Warta Kota, menurut Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Nasriadi, para penari striptis dibayar hingga Rp 1,4 juta.
Ia mengungkapkan bahwa apabila penari sudah "senior", mereka dibayar Rp 1,4 juta sekali tampil.
Sementara itu, untuk yang masih junior, para penari dibayar sebesar Rp 700 ribu hingga Rp 1 jutaan.
"Kalau senior dan sudah sering tampil striptis di ruko itu dibayar Rp 1,4 juta.
Sementara, jika masih junior gitu ya, sekitaran Rp 700 ribu-Rp 1 jutaan. Sebab, praktik seks sesama jenis ini sudah berjalan tiga tahunan," jelas Nasriadi di Polres Metro Jakarta Utara. (TribunWow.com/Galih Pangestu J)
Penggerebekan ini dilakukan oleh Polres Metro Jakarta Utar karena adanya dugaan pesta gay yang dilakukan oleh sejumlah kaum homoseksual.
Pesta gay tersebut dibalut dengan sebuah acara yang bertajuk "The Wild One".
Dalam penggerebekan tersebut, polisi mengamankan 141 orang laki-laki yang menjadi peserta acara tersebut.
Tidak hanya warga negera Indonesia, dalam pesta tersebut juga terdapat adanya warga negara asing dari Singapura, Hongkong, dan Malaysia.
Biaya untuk mengikuti acara ini pun terbilang tidak terlalu mahal.
Namun, meskipun demikian, ada beberapa paket yang disediakan oleh pihak penyelenggara.
Seperti yang dikutip dari Tribunnews.com , untuk mengikuti acara tersebut, para peserta harus membayar biaya registrasi sebesar Rp 185 ribu per orang.
Namun, berdasarkan keterangan yang didapat oleh Kompas.com , pemilik usaha menerapkan tarif dan paket masuk yang berbeda setiap harinya.
Misalnya, pada hari Selasa, tiket masuknya hanya sebesar Rp 120 ribu untuk non member dan Rp 110 ribu untuk member.
Selain tiket masuk tersebut, juga ada tiket paketan.
Misalnya paket promo kemeja dihargai sebesar Rp 110 ribu dan paket popcorn untuk usia 17 hingga 25 tahun sebesar Rp 75 ribu.
Sementara itu, harga tiket masuk untuk hari Sabtu sebesar Rp 150 ribu, member Rp 125 ribu, dan popcorn Rp 125 ribu.
Tidak hanya harga tiket masuk, honor para gogo dancer atau penari striptis pun berbeda-beda.
Dilansir dari Warta Kota, menurut Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Nasriadi, para penari striptis dibayar hingga Rp 1,4 juta.
Ia mengungkapkan bahwa apabila penari sudah "senior", mereka dibayar Rp 1,4 juta sekali tampil.
Sementara itu, untuk yang masih junior, para penari dibayar sebesar Rp 700 ribu hingga Rp 1 jutaan.
"Kalau senior dan sudah sering tampil striptis di ruko itu dibayar Rp 1,4 juta.
Sementara, jika masih junior gitu ya, sekitaran Rp 700 ribu-Rp 1 jutaan. Sebab, praktik seks sesama jenis ini sudah berjalan tiga tahunan," jelas Nasriadi di Polres Metro Jakarta Utara. (TribunWow.com/Galih Pangestu J)
0
2.4K
26


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan