katakanlah.newsAvatar border
TS
katakanlah.news
Selain Bayar Rp 185 Ribu, Tamu di Pesta Gay Wajib Tak Berbusana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Nasriadi, menerangkan, pihaknya mengamankan 141 pria homoseksual atau gay.

Mereka diamankan di sebuah rumah toko (Ruko) berlantai tiga, di Ruko Kokan PT AJ, B 15-16 Kelurahan Kelapa Gading Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Minggu (21/5/2017) malam.

Nasriadi mengatakan, penggerebekan yang dilakukan kala itu, dirinya mendapatkan keterangan dari beberapa saksi jika tamu dipersilahkan untuk menari striptis.
"Di dalam ruko itu, ada empat striptis ya. Lalu setiap weekend (akhir pekan) digelar sebuah event pesta seks sesama jenis (pria)," kata Nasriadi di Polres Metro Jakarta Utara, Senin (22/5/2017).

Seluruh tamu ini datang karena mendapatkan sebuah pesan berantai (broadcast message) bahwa ada acara pesta seks.

"Nah, tamu hanya bayar uang masuk Rp 185.000 serta wajib telanjang bulat. Hanya dimodalin handuk sama pegawai di ruko itu. Tamunya saja diperbolehkan untuk menari striptis, nanti dapat hadiah kaos, atau baju," katanya.

Dikatakan Nasriadi, pengelola acara tersebut, memilah-milih tamu yang akan hadir di dalam acara tersebut.
Menurutnya, tak sembarangan orang dapat masuk ke dalam acara bagi para homoseksual tersebut.

"Yang saya tahu, para tamu ini dan sejumlah penari dan orang-orang lain di dalamya itu, ya mereka komunitas gay. Jadi, hanya anggota di komunitas gay mereka itu saja yang bisa ikut ke acara tersebut. Bagi yang sudah terdaftar saja," katanya.

Kalau tamu baru itu hanya serahkan saja identitas diri atau kartu tanda penduduk (KTP) saja.

"Masuk di pesta itu hanya bayar Rp 185.000, ya bebas memakai fasilitas apa saja di sana," terangnya.

Sementara itu, salah satu penari atau dancer yang diamankan polisi saat itu bernama Doni (29) mengakui, sudah lima kali menari striptis di ruko berkedok fitnes dan spa di Ruko Kokan PT AJ tersebut.


Dirinya mengaku, belum berkeluarga dan mengatakan, para tamu sering ia layani dengan pelayanan seks homoseksual.
"Saya digaji Rp 1,4 juta. Kalau saya cuma striptis. Kadang main (berhubungan badan) ya sama mereka (tamu). Ya saya layani. Sayanya juga belum berkeluarga. Hanya baru bekerja di sana sebagai penari saja," ungkap Doni.




0
2.3K
17
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan