- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Pengalaman buruk ane di pelabuhan bakauheni


TS
pejuang59
Pengalaman buruk ane di pelabuhan bakauheni
Halo gan ane ane mau membagikan sedikit cerita waktu ane melakukan perjalanan ke lampung.Ane bagikan di forum lounge ini.Karena melihat forum ini lumayan rame.Dan semoga gak ada kaskuser yang mengalami hal serupa yang ane alamin kemarin.
Quote:
Jadi ane pergi ke lampung dari pulau jawa.Menggunakan kendaraan mobil.Ane kebetulan ada panggilan tes kerja.Setelah selesai tes kerja.Ane memutuskan untuk langsung pulang.Dan perjalannya kurang lebih 3 jam dari bandar lampung ke pelabuhan bakauheni.Diperjalanan ane sempet terjaring razia gabungan.Nah kebetulan ane punya sim dan surat-surat kendaraan lengkap dan semua penumpang pakai seat belt.Dan ane langsung di persilahkan jalan kembali
Lanjut lagi ke ceritanya.Karena perjalanan yang lumayan jauh +- 3 jam perjalanan.Ane sampai di pelabuhan bakauheni menjelang magrib.Tapi sebelum masuk loket tiket.Ane di stop oleh oknum polisi.Awalnya ane liat rada aneh,kok tumben polisinya tidak memakai seragam lengkap dan membawa senjata.(Kebetulan ane dah 3x bulak balik lampung selama bulan april 2017-mei 2017 jadi ane udah biasa dengan pemeriksaan seperti ini.Tapi kali ini pemeriksaannya berbeda).Jadi ane liat oknum ini menggunakan seragam yang menurut kerabat ane yg polisi juga
seragam reskrim(baju berkerah biru bertuliskan turn back crime).Oke karena ane udah biasa di stop sebelum masuk loket tiket Jadi ane biasa aja,ane buka kaca mobil ane.Sama seperti pemeriksaan sebelumnya ane cuma ditanya "dari mana,ngapain,tujuannya kemana".Ane fikir ane langsung di persilahkan jalan kembali.Seperti pemeriksaan sebelum-sebelumnya ane alami.Ternyata ane diminta turun untuk di geledah.Ini ane mulai bertanya-tanya pada diri ane "Kenapa??? Kok digeledah?" Tetapi karena ane warga negara yang baik dan patuh terhadap hukum.Jadi ane selow aja.
Oke,sebelum dimulainya penggeledahan.Kebetulan di mulai dari tubuh ane.Oknum ini sempat menunjukan kedua tangannya & ane pun di minta menunjukan tangan ane.Dan saat itu oknum tersebut langsung bilang "Liat yah ga ada apa-apa di tangan saya".Entah kenapa ane seketika ingat kasus-kasus lama yang ane baca di internet tentang "jebakan narkoba" yang dilakukan oknum polisi.Disitu ane mulai panik,jangan-jangan mobil ane bakal di selipin narkoba dan nanti ane disangka pemilik narkoba itu.Terlebih ini oknum menggeledah tanpa menggunakan tanda pengenal.Disitu ane makin was was.Tapi ane coba tetap tenang.Dan ane benar-benar memperhatikan setiap gerakan tangan oknum ini saat menggeledah tubuh ane dan mobil ane.Karena ane khwatir kalo ane lengah sedikit.Si oknum ini bisa menyelipkan benda-benda aneh seperti yang ane baca di internet.
Skip...setelah penggeledahan di tubuh ane serta 3 teman ane dan di mobil ane selesai dan tidak ditemukan benda atau barang-barang yang mencurigakan(yaiya lah,wong ane kesini buat tes kerja bukan buat yang macem-macem)
Ane fikir semuanya sudah selesai dan ane bisa di persilahkan jalan.Tapi ternyata tidak haha.Oknum ini meminta ane menyerahkan handphone dengan alasan untuk diperiksa isinya.Nah ini kejanggalan yang ane lihat.Karena menurut penuturan kerabat ane.Polisi tidak berhak memeriksa handphone kecuali kita sudah ditetapkan statusnya A1.Jadi jika kaskuser mengalami hal serupa seperti ane.Kaskuser berhak menolak saat si oknum ini meminta menyerahkan handphone dengan alasan untuk diperiksa isinya.
OKE....kembali ke ceritanya.Karena ane gak merasa ada hal-hal yang aneh di handphone ane.Ane dan ke 3 teman ane.Memberikan hp masing-masing untuk di periksa oknum ini.
SKIP....Setelah lumayan lama oknum ini otak atik hp kami ber 4.Oknum ini menggembalikan hp teman ane satu per satu.Tapi...ada 1 hp temen ane yg tidak di kembalikan.Dan teman ane langsung di ajak ke ruangan yang berbentuk kontainer.(Pasti yang sering nyebrang dari pelabuhan bakau ke pelabuhan merak tau letak kontainer ini).Lalu ane di minta pembantu oknum ini untuk tetap ditempat.
SKIP...selang 15 menit,temen ane keluar dari kontainer itu dan meminta ane membuka mobil karena dia mau ambil dompet.Nah disini ane udah curiga kalo ada yang gak beres.Dan benar saja,setelah kembali lagi.Dan mengajak ane dan teman-teman ane pulang.Ane liat raut wajah sedih dan ketakutan.Dan benar saja,ternyata dia di peras oknum tersebut itu 3jt rupiah.Dan dia sudah memberikan 600rb sebagai jaminan(entah jaminan apa).Dan ternyata itu karena di handphone dia ada foto lintingan(menyerupai lintingan ganja padahal kertas doang),foto air soft gun dan foto alat kelamin laki-laki
OKE...karena ini jadi tanggung jawab ane.Karena emang ane yang ngajak mereka untuk ikut nemenin ane ke lampung.Sesampainya di pulau jawa ane langsung bertemu dengan kerabat ane yg di kepolisian juga.Dan kerabat ane langsung telpon si oknum ini.Terjadi perdebatan sengit,karena kerabat ane gak terima dengan perlakuan oknum ini yang memeras teman ane.Kebetulan relasi dia banyak di kepolisian walaupun jabatannya gak tinggi-tinggi amat.Dan kerabat ane mengancam akan melaporkan ke PROPAM atas tindak pemerasan.Dan akhirnya kerabat ane minta uang 600rb itu untuk di kembalikan.Walaupun awalnya oknum ini berkelih dan berkata "Kalo si A(temen ane yg di peras) waktu pemeriksaan bilang dia punya kerabat polisi pasti langsung saya lepaskan".Dan oknum ini mecoba berdamai dengan berkata "Yaudah,yang udah terjadi yasudah"(berharap kerabat ane mengikhlaskan uang 600rb itu).Tapi setelah cek cok yang lumayan sengit.Dan pada akhirnya oknum ini mengembalikan uang yang 600rb itu.Dan berjanji esok paginya akan di transfer ke rekening kerabat ane.Karena temen ane ini gak punya kartu ATM.
Besoknya ane cek,karena kebetulan kartu ATM kerabat ane dipinjamkan ke ane.Soalnya kerabat ane dinas pagi.Takut ga sempet buat cek ke ATM.Alhamdulillah...uangnya beneran di transfer.
Nah,ternyata kerabat ane di kantor berdiskusi dengan atasannya.Menawarkan ke ane,kalo mau kasusnya di lanjutkan bisa.Tapi temen ane yg di peras ini gak mau dan cukup jadi bahan pembelajaran saja.Akhirnya ga jadi di kasusin.
Jadi kesimpulannya lebih berhati-hati gan.Jangan sampe kejadian seperti ini menimpa kaskuser.Soalnya menurut kerabat ane yang polisi.Sepupu temannya pernah mengalami hal serupa.Cuma gara-gara video bokep yang ada di HPnya.
Oya sampe saat ini ane gak tau identitas oknum ini.Soalnya saat di telpon oleh kerabat ane.Dia tidak berani menyebutkan nama,pangkat dan lokasi dia dinas.Padahal waktu pertama di telpon kerabat ane.Kerabat ane menyebutkan nama,pangkat dan tempat dinas.Tapi waktu ditanya balik,si oknum ini diem aja dan mengalihkan pembicaraan.
Intinya,selama agan benar agan gak perlu takut.Dan agan bisa cari tips-tips menghindari "jebakan narkoba" di mbah google.
Ane cantumin foto bukti tiket penyebrangan ane.
Lanjut lagi ke ceritanya.Karena perjalanan yang lumayan jauh +- 3 jam perjalanan.Ane sampai di pelabuhan bakauheni menjelang magrib.Tapi sebelum masuk loket tiket.Ane di stop oleh oknum polisi.Awalnya ane liat rada aneh,kok tumben polisinya tidak memakai seragam lengkap dan membawa senjata.(Kebetulan ane dah 3x bulak balik lampung selama bulan april 2017-mei 2017 jadi ane udah biasa dengan pemeriksaan seperti ini.Tapi kali ini pemeriksaannya berbeda).Jadi ane liat oknum ini menggunakan seragam yang menurut kerabat ane yg polisi juga
seragam reskrim(baju berkerah biru bertuliskan turn back crime).Oke karena ane udah biasa di stop sebelum masuk loket tiket Jadi ane biasa aja,ane buka kaca mobil ane.Sama seperti pemeriksaan sebelumnya ane cuma ditanya "dari mana,ngapain,tujuannya kemana".Ane fikir ane langsung di persilahkan jalan kembali.Seperti pemeriksaan sebelum-sebelumnya ane alami.Ternyata ane diminta turun untuk di geledah.Ini ane mulai bertanya-tanya pada diri ane "Kenapa??? Kok digeledah?" Tetapi karena ane warga negara yang baik dan patuh terhadap hukum.Jadi ane selow aja.

Oke,sebelum dimulainya penggeledahan.Kebetulan di mulai dari tubuh ane.Oknum ini sempat menunjukan kedua tangannya & ane pun di minta menunjukan tangan ane.Dan saat itu oknum tersebut langsung bilang "Liat yah ga ada apa-apa di tangan saya".Entah kenapa ane seketika ingat kasus-kasus lama yang ane baca di internet tentang "jebakan narkoba" yang dilakukan oknum polisi.Disitu ane mulai panik,jangan-jangan mobil ane bakal di selipin narkoba dan nanti ane disangka pemilik narkoba itu.Terlebih ini oknum menggeledah tanpa menggunakan tanda pengenal.Disitu ane makin was was.Tapi ane coba tetap tenang.Dan ane benar-benar memperhatikan setiap gerakan tangan oknum ini saat menggeledah tubuh ane dan mobil ane.Karena ane khwatir kalo ane lengah sedikit.Si oknum ini bisa menyelipkan benda-benda aneh seperti yang ane baca di internet.
Skip...setelah penggeledahan di tubuh ane serta 3 teman ane dan di mobil ane selesai dan tidak ditemukan benda atau barang-barang yang mencurigakan(yaiya lah,wong ane kesini buat tes kerja bukan buat yang macem-macem)

Ane fikir semuanya sudah selesai dan ane bisa di persilahkan jalan.Tapi ternyata tidak haha.Oknum ini meminta ane menyerahkan handphone dengan alasan untuk diperiksa isinya.Nah ini kejanggalan yang ane lihat.Karena menurut penuturan kerabat ane.Polisi tidak berhak memeriksa handphone kecuali kita sudah ditetapkan statusnya A1.Jadi jika kaskuser mengalami hal serupa seperti ane.Kaskuser berhak menolak saat si oknum ini meminta menyerahkan handphone dengan alasan untuk diperiksa isinya.
OKE....kembali ke ceritanya.Karena ane gak merasa ada hal-hal yang aneh di handphone ane.Ane dan ke 3 teman ane.Memberikan hp masing-masing untuk di periksa oknum ini.
SKIP....Setelah lumayan lama oknum ini otak atik hp kami ber 4.Oknum ini menggembalikan hp teman ane satu per satu.Tapi...ada 1 hp temen ane yg tidak di kembalikan.Dan teman ane langsung di ajak ke ruangan yang berbentuk kontainer.(Pasti yang sering nyebrang dari pelabuhan bakau ke pelabuhan merak tau letak kontainer ini).Lalu ane di minta pembantu oknum ini untuk tetap ditempat.
SKIP...selang 15 menit,temen ane keluar dari kontainer itu dan meminta ane membuka mobil karena dia mau ambil dompet.Nah disini ane udah curiga kalo ada yang gak beres.Dan benar saja,setelah kembali lagi.Dan mengajak ane dan teman-teman ane pulang.Ane liat raut wajah sedih dan ketakutan.Dan benar saja,ternyata dia di peras oknum tersebut itu 3jt rupiah.Dan dia sudah memberikan 600rb sebagai jaminan(entah jaminan apa).Dan ternyata itu karena di handphone dia ada foto lintingan(menyerupai lintingan ganja padahal kertas doang),foto air soft gun dan foto alat kelamin laki-laki

OKE...karena ini jadi tanggung jawab ane.Karena emang ane yang ngajak mereka untuk ikut nemenin ane ke lampung.Sesampainya di pulau jawa ane langsung bertemu dengan kerabat ane yg di kepolisian juga.Dan kerabat ane langsung telpon si oknum ini.Terjadi perdebatan sengit,karena kerabat ane gak terima dengan perlakuan oknum ini yang memeras teman ane.Kebetulan relasi dia banyak di kepolisian walaupun jabatannya gak tinggi-tinggi amat.Dan kerabat ane mengancam akan melaporkan ke PROPAM atas tindak pemerasan.Dan akhirnya kerabat ane minta uang 600rb itu untuk di kembalikan.Walaupun awalnya oknum ini berkelih dan berkata "Kalo si A(temen ane yg di peras) waktu pemeriksaan bilang dia punya kerabat polisi pasti langsung saya lepaskan".Dan oknum ini mecoba berdamai dengan berkata "Yaudah,yang udah terjadi yasudah"(berharap kerabat ane mengikhlaskan uang 600rb itu).Tapi setelah cek cok yang lumayan sengit.Dan pada akhirnya oknum ini mengembalikan uang yang 600rb itu.Dan berjanji esok paginya akan di transfer ke rekening kerabat ane.Karena temen ane ini gak punya kartu ATM.
Besoknya ane cek,karena kebetulan kartu ATM kerabat ane dipinjamkan ke ane.Soalnya kerabat ane dinas pagi.Takut ga sempet buat cek ke ATM.Alhamdulillah...uangnya beneran di transfer.
Nah,ternyata kerabat ane di kantor berdiskusi dengan atasannya.Menawarkan ke ane,kalo mau kasusnya di lanjutkan bisa.Tapi temen ane yg di peras ini gak mau dan cukup jadi bahan pembelajaran saja.Akhirnya ga jadi di kasusin.
Jadi kesimpulannya lebih berhati-hati gan.Jangan sampe kejadian seperti ini menimpa kaskuser.Soalnya menurut kerabat ane yang polisi.Sepupu temannya pernah mengalami hal serupa.Cuma gara-gara video bokep yang ada di HPnya.
Oya sampe saat ini ane gak tau identitas oknum ini.Soalnya saat di telpon oleh kerabat ane.Dia tidak berani menyebutkan nama,pangkat dan lokasi dia dinas.Padahal waktu pertama di telpon kerabat ane.Kerabat ane menyebutkan nama,pangkat dan tempat dinas.Tapi waktu ditanya balik,si oknum ini diem aja dan mengalihkan pembicaraan.
Intinya,selama agan benar agan gak perlu takut.Dan agan bisa cari tips-tips menghindari "jebakan narkoba" di mbah google.
Ane cantumin foto bukti tiket penyebrangan ane.
Spoiler for BUKTI TIKET:

Quote:
Note: Sebelum temen ane di persilahkan pulang oleh oknum ini.Oknum ini sempat foto KTP teman ane dan save nomer hp temen ane.Dan mengancam akan menjemput temen ane dirumahnya kalo duit 2,4jt sisanya ga di transfer.Dan sesampainya di pelabuhan merak oknum ini langsung SMS.Makannya ane tau nomer si oknum ini.
Diubah oleh pejuang59 22-05-2017 11:35
0
15.2K
Kutip
76
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan