- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pentolan FPI Tidak Kenal Staf Rizieq Bernama Muchsin


TS
cukur.rambu
Pentolan FPI Tidak Kenal Staf Rizieq Bernama Muchsin
Salah satu pentolan FPI, Habib Novel Chaidir Bamukmin tidak mengenal Muchsin yang diketahui sebagai staf pribadi Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab.
"Kurang jelas juga (identitas) pastinya. Karena (staf pribadi) suka berganti-ganti juga,"ujar Novel kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (15/5).
Team advokat GNPF-MUI itu juga tidak tahu jika Muchsin bakal dijemput paksa pihak Polda Metro Jaya (PMJ). Menurutnya, belum ada informasi dan koordinasi dengan pihak FPI terkait rencana penjemputan paksa tersebut.
"Saya belum tahu. Belum tanya kepada mereka (FPI). Saya belum komunikasi lagi karena saya juga sibuk dakwah di luar kota selama seminggu. Subuh ini baru pulang," paparnya.
Sebelumnya, Kabid Humas PMJ Komisaris Besar Argo Yuwono menegaskan akan menjemput paksa Muchsin terkait keterlibatannya dengan kasus Rizieq. Surat penjemputan paksa tersebut juga akan diterbitkan untuk Rizieq yang masih di luar negeri.
"Benar. (Surat penjemputan paksa) untuk Muchsin, stafnya pak Rizieq," ujar Argo.
Muchsin diketahui, sudah dua kali mangkir dari panggilan penyidik. Rinciannya, tanggal 20 April dan 8 Mei 2017.
Muchsin diduga mendapat instruksi dari Rizieq untuk membuang ponsel miliknya. Pasalnya, ponsel dibutuhkan sebagai barang bukti kasus dugaan percakapan berkonten pornografi.
Termasuk video percakapan mesum yang diduga dilakukan oleh Rizieq dengan tersangka dugaan makar, Firza Husein.
Kasus tersebut dilaporkan Aliansi Mahasiswa Anti Pornografi ke PMJ dengan nomor LP/510/I/2017/PMJ/Dit Reskrimsus beberapa waktu lalu. Rizieq terancam jeratan pasal 4 ayat (1) juncto pasal 29 dan/atau pasal 32 UU 44/2008 tentang pornografi, serta pasal 27 ayat (1) juncto pasal 45 ayat (1) UU 11/2008 tentang ITE.
Saat ini polisi telah meningkatkan status kasus tersebut dari penyelidikan ke penyidikan. Sementara itu, baik Rizieq maupun Firza masih membantah tuduhan tersebut.[wid]
Pel masa sama junjungan lo sendiri kagak kenal
"Kurang jelas juga (identitas) pastinya. Karena (staf pribadi) suka berganti-ganti juga,"ujar Novel kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (15/5).
Team advokat GNPF-MUI itu juga tidak tahu jika Muchsin bakal dijemput paksa pihak Polda Metro Jaya (PMJ). Menurutnya, belum ada informasi dan koordinasi dengan pihak FPI terkait rencana penjemputan paksa tersebut.
"Saya belum tahu. Belum tanya kepada mereka (FPI). Saya belum komunikasi lagi karena saya juga sibuk dakwah di luar kota selama seminggu. Subuh ini baru pulang," paparnya.
Sebelumnya, Kabid Humas PMJ Komisaris Besar Argo Yuwono menegaskan akan menjemput paksa Muchsin terkait keterlibatannya dengan kasus Rizieq. Surat penjemputan paksa tersebut juga akan diterbitkan untuk Rizieq yang masih di luar negeri.
"Benar. (Surat penjemputan paksa) untuk Muchsin, stafnya pak Rizieq," ujar Argo.
Muchsin diketahui, sudah dua kali mangkir dari panggilan penyidik. Rinciannya, tanggal 20 April dan 8 Mei 2017.
Muchsin diduga mendapat instruksi dari Rizieq untuk membuang ponsel miliknya. Pasalnya, ponsel dibutuhkan sebagai barang bukti kasus dugaan percakapan berkonten pornografi.
Termasuk video percakapan mesum yang diduga dilakukan oleh Rizieq dengan tersangka dugaan makar, Firza Husein.
Kasus tersebut dilaporkan Aliansi Mahasiswa Anti Pornografi ke PMJ dengan nomor LP/510/I/2017/PMJ/Dit Reskrimsus beberapa waktu lalu. Rizieq terancam jeratan pasal 4 ayat (1) juncto pasal 29 dan/atau pasal 32 UU 44/2008 tentang pornografi, serta pasal 27 ayat (1) juncto pasal 45 ayat (1) UU 11/2008 tentang ITE.
Saat ini polisi telah meningkatkan status kasus tersebut dari penyelidikan ke penyidikan. Sementara itu, baik Rizieq maupun Firza masih membantah tuduhan tersebut.[wid]
Pel masa sama junjungan lo sendiri kagak kenal

Quote:
Diubah oleh cukur.rambu 15-05-2017 12:04


tien212700 memberi reputasi
1
6.4K
61


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan