Juventus vs Real Madrid : Sejarah Pertemuan



Final UEFA Champions League 2017 di Cardiff yang akan dipimpin Wasit asal Jerman, Felix Brych, akan menjadi pertemuan ke-19 untuk Juventus dan Real Madrid di ajang Piala Eropa. Sejak pertemuan pertama musim 1961/1962 sampai dengan musim 2014/2015 lalu, masing-masing meraih 8 kemenangan dan dua kali seri, dengan Juve mencetak 21 gol sedangkan Real Madrid sedangkan Real Madrid mencetak 18 gol. Berikut sejarah pertemuan kedua tim ini.

1961/62 Perempat Final European Champion Clubs’ Cup (Piala Juara Klub Eropa)







Pertemuan pertama kedua tim ini menjadi salah satu persaingan paling ketat di Eropa karena membutuhkan pertandingan ketiga untuk menentukan siapa yang lolos ke babak semi-final. Leg pertama di Turin, Juventus harus kalah dari Madrid melalui gol Alfredo Di Stefano. Sedangkan pada leg kedua di Bernabeu, Juventus berhasil membalas kekalahan sebelumnya melalui gol Omar Enrique Sivori. Pada pertanding ketiga/pertandingan ulang di tempat netral, Real Madrid menang 3-1 atas Juventus melalui gol Rafael Batista Hernández alias Felo, Luis del Sol Cascajares (menjadi pemain Juventus tahun 1962-1970), dan Justo Tejada Martínez. Sedangkan 1 gol Juventus dicetak oleh Omar Sivori lagi.

Real Madrid saat itu merupakan tim yang sangat disegani, karena 5 kali meraih juara Eropa berturut-turut sejak tahun 1956 sampai dengan 1960. Walaupun pada musim sebelumnya yaitu tahun 1961, Benfica lah yang menjadi juara Eropa (demikian juga tahun 1962).

1986/87 Putaran Kedua European Champion Clubs’ Cup





Dua puluh lima tahun kemudian, Emilio Butragueño membawa Madrid unggul melalui gol tunggalnya pada leg pertama di Santiago Bernabéu. Tapi sekali lagi Juve membalasnya pada leg kedua di Turin melalui gol cepat pada menit ke-9 sang Kapten, Angelo Cabrini. Tidak seperti pertemuan pertama mereka, tidak ada pertandingan ulang sehingga harus dilakukan adu penalti. Dan sekali lagi, Juventus harus kalah dari Real Madrid.

1995/96 Perempat-final UEFA Champions League





Pertemuan pertama era Liga Champions ini membawa kemenangan secara agregat bagi Juventus untuk pertama kalinya dalam perjalanan ke mahkota Juara Eropa kedua mereka. Pada leg pertama Madrid berhasil menang melalui gol dari Raúl González di pertengahan babak pertama. Namun, Juventus berhasil mencetak 2 gol tanpa balas di Turin. Alessandro Del Piero mencetak gol di awal babak pertama dan Michele Padovano di babak kedua. Pertandingan ini juga diwarnai dengan di-kartu merah-nya Rafael Alkorta (R. Madrid) pada menit ke-72 dan Moreno Torricelli (Juventus) di menit ke-79. Di musim inilah Juventus meraih trophy Liga Champion untuk ke-2 kali-nya setelah mengalahkan Ajax Amsterdam di final.


Sayangnya ane gak sempet nyaksiin karena baru kenal Juve tahun depan nya.

UEFA 1997/98 UEFA Champions League Final



Merupakan pertemuan dari kedua tim yang paling terkenal sampai saat ini, yang berlangsung di Amsterdam ArenA, Belanda. Di mana Predrag Mijatović mencetak satu-satunya gol di tengah babak kedua dan membawa Madrid meraih juara Eropa untuk ke-7 kalinya, setelah 32 tahun tidak meraihnya.

2002/03 UEFA Champions League Semi-Final

Real Madrid 2-1 Juventus (sori belum nemu di yusub)



Sekali lagi Juventus harus kalah di leg pertama melawan Madrid, di mana gol di babak kedua dari Ronaldo di menit ke-23 dan Roberto Carlos di menit ke-73 telah memberi tuan rumah keunggulan meskipun ada gol balasan David Trezeguet di menit ke-45. Namun Juventus berhasil membalas di leg kedua di Turin melalui gol yang dicetak oleh David Trezeguet, Alessandro Del Piero, dan Pavel Nedved, sedangkan Madrid hanya mampu mencetak 1 gol melalui mantan pemain Juventus, Zinedine Zidane. Namun pada babak final, Juventus harus kalah dalam drama adu penalti dengan AC Milan.

2004/05 Babak 16 Besar UEFA Champions League





Dan untuk untuk kesekian kalinya, Juventus harus kalah di leg pertama melawan Madrid melalui gol sundulan Iván Helguera pada menit ke-31. Pada leg kedua di Turin, Juventus berhasil mencetak 1 gol melalui David Trezeguet pada menit ke-75. Dengan agregat 1-1, maka pertandingan dilanjutkan melalui perpanjangan waktu. Babak Perpanjangan waktu diwarnai dengan di-kartu merah-nya Ronaldo (Madrid) dan Alessio Tacchinardi (Juventus) di menit ke-113. Dan pada akhirnya Marcelo Zalayeta menjadi penentu kemenangan bagi Juventus dengan gol-nya di menit ke-115.

2008/09 UEFA Champions League Group Stage (Babak 32 Besar)





Juventus unggul di pertemuan pertama di grup H, berkat gol dari Alessandro Del Piero dan Amauri di kandang meski Ruud van Nistelrooy membalas 1 gol. Del Piero mencetak 2 gol saat Juve mencatat kemenangan tandang pertama mereka melawan Madrid dalam 46 tahun terakhir – dan melaju menuju babak 16 besar bersama Madrid.

2013/14 UEFA Champions League Group Stage





Lima musim kemudian giliran Madrid yang berjaya, 2 gol Madrid di Bernabéu dicetak oleh Cristiano Ronaldo, sedangkan Juve hanya mencetak 1 gol oleh Fernando Llorente. Giorgio Chiellini mendapat kartu merah pada awal babak kedua dan dilarang mengikuti pertandingan berikutnya di Turin, di mana pertandingan berakhir seri 2-2. Gol Juve dicetak oleh Arturo Vidal dan Fernando Llorente sedangkan Madrid dicetak oleh Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale. Pada musim ini Juve hanya mampu di peringkat 3 grup B, sehingga harus turun ke UEFA Europa League, sedangkan Madrid berhasil meraih trofi untuk kesepuluh kalinya.

2014/15 UEFA Champions League Semi-Finals





Di semifinal untuk pertama kalinya sejak kekalahan mereka di Madrid pada tahun 2002/03, Juve di bawah asuhan Massimiliano Allegri menambah keunggulan di Turin berkat gol dari Alvaro Morata – yang ditransfer dari Madrid pada musim panas sebelumnya – dan Carlos Tévez. Sedangkan Madrid hanya mampu mencetak 1 gol oleh Cristiano Ronaldo. Pada leg kedua di Bernabeu, Cristiano Ronaldo mencetak gol dari titik penalti di menit ke-23. Namun Juve berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Alvaro Morata di menit ke-57 dan melaju ke final. Di musim ini pula Juventus harus menjadi runner-up untuk ke-6 kalinya setelah kalah 1-3 melawan Barcelona di Berlin.

Gak sabar nunggu 3 Juni 2017



Juventini sejak 1997