Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mbah.suburAvatar border
TS
mbah.subur
Terungkap! Politikus PDIP ‘Serang’ Novel Baswedan Karena Kasus E-KTP
Politikus PDI Perjuangan, Masinton Pasaribu disebut-sebut telah menyerang Novel Baswedan terkait kasus korupsi E-KTP.
Bahkan, Masinton menyatakan bahwa keterangan yang disampaikan oleh Novel Baswedan terkait nama enam anggota Komisi II adalah keterangan palsu.
Terkait serangan yang ditujukan pada Novel ini, Kabiro Humas KPK Febri Diansyah angkat bicara.
“Novel sekarag masih dalam proses perawatan di Singapura, jadi matanya belum sembuh. Namun serangan-serangan secara politik tampaknya juga ditujukan kepada Novel,” tutur Febri di kantornya, Jalan Kuninangan Persada, Setiabudi, Jakarta, Senin (8/5/2017), dilansir detik.com.
Salah satu bentuk serangan yang diarahkan pada Novel misalnya ketika rapat dengar pendapat dengan komisi III DPR yang berlansung 17-18 April lalu.
“Yang sederhana dari pernyataan itu adalah berdasarkan salah satu LHP (laporan hasil pemeriksaan) di BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) yang kemudian diulang-ulang terkait dengan bantuan hukum yang diberikan oleh KPK terhadap dua pimpinan (Abraham Samad dan) Novel Baswedan,” ujarnya.
Tak cuma itu, Febri juga mempertanyakan pernyataan dari Masinton apakah itu sikap personal atau memang sikap dari fraksi PDIP secara kelembagaan.
Sebelumnya, Masinton memang menuding Novel memberikan keterangan palsu selama persidangan. Kala itu Novel menyebut bahwa Miryam mencabut BAP karena ditekan oleh sejumlah anggota Komisi III. Masinton merupakan salah satu dari enam nama yang disebut Novel dalam kesaksiannya.
“Keterangan palsu itu kan di persidangan, di bawah sumpah. Poin penyebutan nama. Kan katanya Novel menyatakan bahwa Miryam mencabut laporan karena adanya tekanan dari beberapa anggota Komisi III. Kalau tidak mencabut laporan akan dijebloskan. Kan begitu katanya, kata Novel di persidangan. Yang itu saya yakini sebagai keterangan palsu tadi,” tuding Masinton, Sabtu (6/5/2017) lalu.
Meski begitu, hingga kini Masinton belum berencana untuk melaporkan Novel. Tapi, dengan tegas Masinton menuturkan dirinya siap mempertanggungjawabkan tudingannya itu.
0
4.2K
20
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan