- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Dukung LGBT, Ridwan Kamil “Siap Kalah” di Pilkada Jabar


TS
olae
Dukung LGBT, Ridwan Kamil “Siap Kalah” di Pilkada Jabar
Jakarta – Komunitas Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) Intersex dan Queer Indonesia menggugat pernyataan beberapa pejabat negara soal komunitas tersebut. Satu diantaranya adalah Walikota Bandung, Ridwan Kamil
Namun, entah karena alasan apa, pria yang juga tengah membidik kursi Jabar 1 ini justru mengeluarkan pernyataan yang mengagetkan, ia menuturkan jika selama ini dirinya ternyata sangat mendukung keberadaan LGBT tersebut.
“Di negeri Pancasila ini, semua orang punya hak, jadi saya tidak permasalahkan soal keberadaan (kaum) LGBT, itu ruang pribadi, ranah pribadi. Saya tujuh tahun di luar negeri, bos saya di Amerika seorang gay tapi tidak ada masalah,” ujar dia.
Mungkin, ia melontarkan pernyataan tersebut untuk merebut simpati kaum LGBT menghadapi pertarungan menuju kursi Jabar 1. Namun, pernyataan pria yang akrab disapa Kang Emil ini tentu saja mengejutkan, pasalnya seperti diketahui, kaum LGBT masih belum bisa ditengah-tengah masyarakat Indonesia pada umumnya. Sontak, Setelah mengeluarkan pernyataan tersebut akun pribadinya langsung ‘diserang’ netizen.
Sikap dan pernyataan untuk tetap mendukung soal keberadaan LGBT sebagai hak seseorang yang berada pada ruang dan ranah pribadi tetap saja, tidak bisa diterima oleh netizen, terutama dari warga yang beragama Islam yang jelas-jelas melarang hubungan sesama jenis.
Diskusi di media sosial juga banyak membicarakan kekhawatiran jika pernyataan Ridwan Kamil akan mendorong semakin banyaknya masyarakat yang melakukan penyimpangan seksual.
Ridwan Kamil seharusnya belajar dari kekalahan petahana Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama dalam pilkada lalu yang dianggap banyak kalangan kalah karena tidak cakapnya berujar.
Apalagi, dalam Pilkada Jabar mendatang, Kang Emil meninggalkan Gerindra dan PKS yang telah membawanya menempati kursi Walikota Bandung, dan merapat ke Partai Nasdem dan PDIP untuk maju mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Barat.
Berikut beberapa postingan yang berhasil dihimpun dari media sosial:
“Wuih Ridwan Kamil bicara ttg LGBT itu hak pribadi.Cagub Nasdem nih sodara2” @Umar_Hasibuan yang kemudian di komentari oleh pengikutnya.
“Ini Indonesia bung @ridwankamil ..bukan Amerika!!” @mochergumilar
“Dear pak @ridwankamil jangan sampai ke tidak permasalahan anda mengenai penyakit lgbt ini menjadi azab untuk jawa barat..” @d0el.
“Siapa bilang di Indonesia semua punya hak? Komunis dlarang di Indonesia Pnistaan agama dlarang Dst Tiada hub homoseks dgn hak.” @krackshell13
“InsyaaAllah urang teu hayang milih Cagub Jabar nu toleran jeung LBGT Ulah saturut turutna LBGT aya di na Bogor.” @Juni283 alias TikaMom
Sumber
Apapun isunya, saya justru lebih setuju jika Kang Emil tidak maju di Pilgub Jabar. Lebih baik melanjutkan Bandung.
Kalau dipaksakan, saya percaya sama berita ini. bahwa Kang Emil akan senasib dan seperjuangan serta sependeritaan dengan AHOK
Namun, entah karena alasan apa, pria yang juga tengah membidik kursi Jabar 1 ini justru mengeluarkan pernyataan yang mengagetkan, ia menuturkan jika selama ini dirinya ternyata sangat mendukung keberadaan LGBT tersebut.
“Di negeri Pancasila ini, semua orang punya hak, jadi saya tidak permasalahkan soal keberadaan (kaum) LGBT, itu ruang pribadi, ranah pribadi. Saya tujuh tahun di luar negeri, bos saya di Amerika seorang gay tapi tidak ada masalah,” ujar dia.
Mungkin, ia melontarkan pernyataan tersebut untuk merebut simpati kaum LGBT menghadapi pertarungan menuju kursi Jabar 1. Namun, pernyataan pria yang akrab disapa Kang Emil ini tentu saja mengejutkan, pasalnya seperti diketahui, kaum LGBT masih belum bisa ditengah-tengah masyarakat Indonesia pada umumnya. Sontak, Setelah mengeluarkan pernyataan tersebut akun pribadinya langsung ‘diserang’ netizen.
Sikap dan pernyataan untuk tetap mendukung soal keberadaan LGBT sebagai hak seseorang yang berada pada ruang dan ranah pribadi tetap saja, tidak bisa diterima oleh netizen, terutama dari warga yang beragama Islam yang jelas-jelas melarang hubungan sesama jenis.
Diskusi di media sosial juga banyak membicarakan kekhawatiran jika pernyataan Ridwan Kamil akan mendorong semakin banyaknya masyarakat yang melakukan penyimpangan seksual.
Ridwan Kamil seharusnya belajar dari kekalahan petahana Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama dalam pilkada lalu yang dianggap banyak kalangan kalah karena tidak cakapnya berujar.
Apalagi, dalam Pilkada Jabar mendatang, Kang Emil meninggalkan Gerindra dan PKS yang telah membawanya menempati kursi Walikota Bandung, dan merapat ke Partai Nasdem dan PDIP untuk maju mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Barat.
Berikut beberapa postingan yang berhasil dihimpun dari media sosial:
“Wuih Ridwan Kamil bicara ttg LGBT itu hak pribadi.Cagub Nasdem nih sodara2” @Umar_Hasibuan yang kemudian di komentari oleh pengikutnya.
“Ini Indonesia bung @ridwankamil ..bukan Amerika!!” @mochergumilar
“Dear pak @ridwankamil jangan sampai ke tidak permasalahan anda mengenai penyakit lgbt ini menjadi azab untuk jawa barat..” @d0el.
“Siapa bilang di Indonesia semua punya hak? Komunis dlarang di Indonesia Pnistaan agama dlarang Dst Tiada hub homoseks dgn hak.” @krackshell13
“InsyaaAllah urang teu hayang milih Cagub Jabar nu toleran jeung LBGT Ulah saturut turutna LBGT aya di na Bogor.” @Juni283 alias TikaMom
Sumber
Apapun isunya, saya justru lebih setuju jika Kang Emil tidak maju di Pilgub Jabar. Lebih baik melanjutkan Bandung.


Kalau dipaksakan, saya percaya sama berita ini. bahwa Kang Emil akan senasib dan seperjuangan serta sependeritaan dengan AHOK






0
10.1K
36


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan