Quote:
Sekitar delapan karangan bunga dari pengirim tak dikenal berdatangan di Balai Kota Surakarta, Jawa Tengah, Kamis 4 Mei 2017. Karangan bunga itu berisi dukungan untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Karangan bunga papan itu dipasang berjajar di depan Pendapi Gede Balai Kota Surakarta. Menurut salah satu petugas keamanan, Cahyo mengatakan bunga dibawa oleh kurir. "Diangkut dengan mobil," katanya.
Salah satu karangan bunga itu dilengkapi tulisan
'NKRI Harga Mati, Bubarkan Ormas Intoleran'. Sedangkan karangan bunga lain bertuliskan dukungan terhadap TNI dan Polri untuk bersama-sama merajut kebhinekaan.
Hanya saja, dari delapan karangan bunga tersebut, semuanya tidak dilengkapi identitas asli pengirimnya. Mereka menggunakan nama-nama yang cukup unik, seperti Rempongerz, Pecinta NKRI, Tanpa Nama Cinta Negara dan Grup Sebelahnya Lagi.
Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo mengaku belum mengetahui adanya kiriman bunga itu. "Lho, ada tho?" katanya saat dimintai komentar. "Saya malah belum mampir ke balai kota," katanya ditemui di Museum Keris Sriwedari.
Rudy, demikiaan sapaan akrabnya, tidak mempermasalahkan adanya pengiriman karangan bunga itu. Demikian juga dengan pemasangan di kompleks balai kota Surakarta.
"Apalagi kalau isinya memang dukungan untuk menjaga NKRI,"katanya.
sumber
Wabah karangan bunga nih konspirasi terstruktur, sistematis, dan masif.