Quote:
Berangkat dari fakta lebih dari 8 juta orang meninggal karena kanker payudara setiap tahunnya, soerang pria asal Meksiko membuat terobosan baru di dunia medis. Sosok yang bernama Julian Rios Cantu itu membuat beha yang dapat mendeteksi kanker yang dapat menyerang pria dan wanita tersebut.
Berangkat dari pengalaman pribadi merawat ibunya yang seorang pejuang kanker payudara, bersama tiga temannya Julian memanfaatkan teknologi biosensor untuk mendeteksi dini kanker payudara yang disebabkan oleh faktor genetik. Setidaknya ada 200 biosensor yang disembunyikan dalam beha buatannya.

Quote:
Biosensor tersebut dapat langsung bekerja ketika beha bersentuhan dengan kulit pemakainya. Sebab teknologi pintarnya langsung mengetahui berat, suhu, hingga bentuk payudara dari jaringan pembuluh darah yang nggak sehat.
Tak hanya tiga hal itu saja, hasil pemantauan beha yang diberi nama EVA ini dapat langsung diketahui melalui perangkat elektronik yang terhubung dengan Bluetooth. Cukup mengenakannya selama maksimal 90 menit, maka deteksi dini kanker payudara pun dapat segera ditangani lebih lanjut.
Teknologi yang dikembangkan pria 18 tahun ini telah diakui oleh Kementrian Kesehatan Meksiko. Saat ini EVA dapat menolong setiap pria maupun wanita di negara tersebut dalam waktu 30 menit saja.

Quote: