Wakil Ketua Komisi Hukum dan Perundang-undangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ikhsan Abdullah menilai sikap Universitas Andalas (Unand) yang menolak Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) sudah tepat.

Pasalnya, LGBT merupakan penyimpangan perilaku sosial yang sudah jelas bertentangan dengan ajaran agama.

"Saya kira MUI sudah final sikapnya menolak tegas LGBT dan menyatakan sebagai penyimpangan perilaku sosial," kata Ikhsan kepada Okezone, Senin (1/5/2017) malam.

Karenanya, ia mengapresiasi sikap Rektor Unand Tafdil Husni, yang sudah tegas menolak calon mahasiswanya yang berstatus LGBT. "Dan karenanya sikap rektor T Husni harus didukung dan harus diikuti oleh rektor universitas lainnya," pungkas dia.

Sebelumnya diberitakan, Universitas Andalas (Unand) membuat heboh jagad maya setelah secara tegas mewajibkan calon mahasiswa bukan berasal dari kalangan Lesbian Gay Biseksual dan Transgender (LBGT).

Hal itu terlihat dalam sebuah formulir penerimaan mahasiswa baru bermaterai yang mensyaratkan mahasiswa bukan dari kelompok LGBT. Formulir tersebut diunduh di laman Universitas Andalas. Namun belakangan setelah ramai dibahas syarat tersebut dihapus.

http://news.okezone.com/read/2017/05...erilaku-sosial