Gedung gereja itu sendiri sengaja dipersiapkan untuk menyongsong perhelatan Pekan Olahraga Nasional (2020) sehingga bisa digunakan sebagai tempat ibadah bagi duta-duta PON dari seluruh tanah air untuk beribadah.
Lukas sendiri mengaku kagum dengan desain gambar dari gedung gereja tersebut. Apalagi lokasinya berada di jalan protokol berdekatan Stadion Utama Kampung Harapan yang disiapkan untuk PON 2020.
"Pemprov Papua hanya memberikan bantuan sebesar Rp 2 miliar dan sepertinya sedikit jika melihat kualitas desain gambarnya. Ke depan jika panitia pembangunan gedung gereja masih membutuhkan dana, bisa disampaikan kepada kami," kata Lukas, Sabtu (29/4).
Menurut Lukas, Gereja GKI Filadelfia-Asei Nolokla juga akan memberikan warna pembangunan yang dilakukan pemerintah. Terlebih, upaya pembangunan itu sendiri cukup mendapatkan antusiasme dari masyarakat setempat.
Ketua Panitia Pembangunan Gereja, Theopilus Kere, mengakui, pembangunan akan menghabiskan anggaran kurang lebih sebesar Rp 4 miliar. Sehingga, pihaknya juga menyampaikan terima kasih atas bantuan Gubernur Papua yang sudah berkomitmen membantu pembangunan.
"Pertumbuhan umat beragama di Papua sudah berkembang cukup pesat, terutama umat Kristen. Sehingga, harus bangun gereja untuk Tuhan yang memadai agar setiap umat Nasrani bisa menggunakannya untuk beribadah," kata Theopilus.
Menurutnya, target penyelesaian pembangunan diperkirakan akan menghabiskan waktu antara dua sampai tiga tahun. Pihaknya berharap Gubernur Papua nantinya juga dapat meresmikan penggunaan gereja ini.
"Gedung gereja berlantai empat ini, didesain oleh arsitektur lulusan sekolah arsitek di kawasan Karawaci, Tangerang dan merupakan putra asli dari daerah Sentani," ucapnya.
http://www.beritasatu.com/nusantara/...aya-eropa.html
sehat dan sukses selalu Pak Lukas Enembe, semoga Tuhan Yesus memberkati bapak dan keluarga
jangan lupa akan Tuhan
