Laporan Wartawan Grid.ID, Ridho Nugroho

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  – Princess Syahrini memang selalu sukses membuat banyak penggemarnya merasa takjub dan geleng-geleng kepala.

Belum habis berita soal mewahnya perjalanan ibadah umrah Syahrini sekeluarga bersama First Travel, kabar kontroversial lain sudah datang.

Pasca bersimpuh di depan Ka’bah di tanah suci, esoknya sang Princess sudah menjadi buah bibir.

Dibagikan pada akun instagramnya sendiri melalui layanan Instagram Stories, sang Princess sudah menuai banyak komentar pedas netizen.

Mantel putih berbulu yang disebut-sebut dari Rakun ini keluaran Sofia Cashmere seharga Rp22 juta.

Sebab, Syahrini yang memutuskan berlibur ke Turki setelah umrah mengenakan hijab sembari memakai pakaian ketat model mini dress dengan legging yang dinilai netizen tidak pantas dan santun.

Nada cibiran datang menyelimuti penampilan sang princess yang dianggap tidak benar-benar serius ingin berbusana santun.

Belum sampai di situ saja, keesokan harinya saat berjalan-jalan ke banyak tempat wisata menarik di Turki, Syahrini yang mengenakan mantel berbulu ‘fur coat’ berwarna putih keluaran label Sodia Cashmere seharga Rp 22 juta, pun lagi-lagi mendapat kecaman.

Seperti yang dikutip Grid.ID dari informasi yang diberikan oleh akun instagram @fashionsyahrini.

Aliansi dan asosiasi pencinta binatang global sudah sejak beberapa tahun ini memprotes keras aksi para fashionista di dunia yang dianggap membunuh hewan berbulu secara kejam hanya demi penampilan.

Setelahnya, artis fenomenal cantik Indonesia ini kembali jadi bahan komentar netizen karena mengenakan celana legging asli kulit yang memerlihatkan lekuk bagian bawah tubuhnya dengan jelas.

Saat itu, Syahrini memadukan celana legging dengan jaket kulit lansiran label terkenal Herve Leger senilai Rp 38 juta, wow!

Sumber : http://www.tribunnews.com/lifestyle/...en-mencibirnya

---

Baca Juga :

- Turki Tawarkan Kapal Selam Kelas Reis kepada TNI AL, Berminat?

- Kena Cekal, Setya Novanto Terancam Gagal ke Turki

- Cerita Cut Keke Saat Umrah Bersama Renita Sukardi