Gara-gara Britney Spears, urusan politik di Israel jadi sedikit kacau. Lantaran Britney akan menggelar konser yang waktunya bersamaan dengan pemilihan ketua Partai Buruh Israel, maka jadwal pemilu partai itu akhirnya terpaksa diundur.

Pihak penyelenggara pemilu Partai Buruh Israel memutuskan untuk menunda pesta demokrasi tersebut selama sehari. Pemilu yang seharusnya digelar pada 3 Juli 2017, akhirnya dijadwal ulang menjadi 4 Juli mendatang.



"Kami menunda proses pemilihan selama satu hari, menjadi 4 Juli. Kami tidak dapat menyewakan petugas keamanan yang cukup untuk pemilu karena ada konser Britney Spears di 3 Juli," ungkap juru bicara Partai Buruh, Liron Zach, seperti dilansir CNN.

Pihak penyelenggara rupanya tak ingin mengambil risiko dengan tetap melaksanakan pemilihan di hari yang sama dengan konser pelantun Toxic itu.

"Nanti pasti akan ada kemacetan panjang dan penutupan jalan di mana-mana yang akan mempersulit proses pemilihan jika tetap dilaksanakan," jelasnya.



Konser Britney akan diselenggarakan di Yarkon Park yang bersebrangan dengan Tel Aviv, tempat pemilu dilaksanakan. Sementara, ketua partai terpilih dalam pemilu nantinya akan dicalonkan menjadi perdana menteri.

"Kami bukan khawatir para calon pemilih akan lebih memilih menonton konser Britney daripada menggunakan hak pilihnya di pemilu ini. Dua kekhawatiran utama kami adalah keamanan dan kemacetan," tandasnya. O fie/berbagai sumber

sumur: http://www.cumicumi.com/news/cumi-ce...-undur-digelar

baca juga: Mengejutkan, Ronaldo Dituduh rudapaksa Seorang Wanita!


:terimakasih :terimakasih :terimakasih