Kaskus

News

kawawaka01Avatar border
TS
kawawaka01
Jakarta masih banjir, Ahok salahkan bangunan, pompa dan anak buah
Merdeka.com - Tidak dipungkiri, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah melakukan pelbagai upaya untuk membebaskan Jakarta dari banjir yang selama ini jadi momok menakutkan bagi warga. Mulai dari pembersihan gorong-gorong, revitalisasi aliran sungai Ciliwung, pembuatan tanggul, hingga relokasi warga yang tinggal di bantaran sungai. Dukungan anggaran juga disiapkan. Tak tanggung-tanggung, Pemprov DKI mengalokasikan Rp 50 miliar.

Namun tetap saja ancaman banjir masih menghantui warga ibu kota Jakarta seiring intensitas hujan yang mulai meningkat beberapa pekan terakhir. Sejumlah wilayah di Jakarta mulai tergenang. Setidaknya ada 57 titik di Jakarta yang berpotensi banjir atau tergenang air hujan.

"Memang yang paling masalah kalau hujan terus menerus dan laut lagi pasang karena tanggul 65 kilo meter belum siap semua tapi begitu dia surut pasti turun air. Sekarang kamu lihat di Jakarta genangan masih ada enggak? Ada," aku Ahok.

"Ada berapa daerah harus diakui masih ada genangan tapi jauh lebih berkurang genangan sekarang dibandingkan dulu. Dan jauh lebih cepat susut," ucapnya.

Meski begitu Ahok tak mau disalahkan jika Jakarta masih dikepung banjir. Dia menyalahkan bangunan yang masih berada di bantara sungai. Bahkan dia menyebut ada bangunan perumahan yang memakan setengah badan sungai. Selain itu, padatnya perumahan juga mengakibatkan alat berat sulit untuk membersihkan sungai. Karena itu, Ahok tidak heran jika wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur pasti banjir jika hujan turun dengan intensitas tinggi.

Tidak hanya bangunan yang jadi sasaran Ahok saat ditanya perihal Jakarta yang masih tergenang banjir. Anak buahnya juga ikut kena damprat dan jadi sasaran. Seperti saat Ahok bicara soal genangan air di underpass Pasar Gembrong, Jakarta Timur.

Laporan yang diterima Ahok, genangan itu dikabarkan karena pompa di kawasan itu tidak aktif akibat digigit tikus. Mendengar alasan bawahannya itu, Ahok heran dan geram. Sebab, alasan yang sampaikan anak buahnya itu tidak logis. Dia bahkan bertanya, tikus sebesar apa yang bisa memutus kabel hingga membuat pompa tidak aktif.

"Kasus Gembrong agak aneh. Kenapa kerendem pasti pompa mati, kenapa mati, dia jawabnya digigit tikus kabelnya. Kalau digigit tikus kan enggak bisa lihat CCTV. Makanya saya dateng, dia pikir saya enggak dateng," kata Ahok.

http://www.merdeka.com/jakarta/jakarta-masih-banjir-ahok-salahkan-bangunan-pompa-dan-anak-buah.html

=====

lhaa loo ngapain ajeeemoticon-Ngakakemoticon-Ngakakemoticon-Ngakak

0
2.2K
23
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan