- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Politisi PKS yang Ditangkap Densus 88 Dikenal Nyeleneh


TS
mtx98
Politisi PKS yang Ditangkap Densus 88 Dikenal Nyeleneh

TRIBUN-MEDAN.com, PASURUAN - Muhammad Nadir Umar, anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Pasuruan dikenal sosok yang sering berpakaian nyeleneh saat menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat di Kantor DPRD setempat.
Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Sudiono Fauzan mengatakan, Nadir itu orang yang sedikit unik dalam berpenampilan.
"Pernah, ke sidang Paripurna dia datang pakai jubah panjang, bukan pakaian jas," ujarnya, kepada Surya, Minggu (9/4/2017) siang.
Dion, sapaan akrab Ketua DPRD Pasuruan menjelaskan, perilaku yang dia nilai nyeleneh tersebut tidak hanya sekali atau dua kali dilakukan Nadir. Politisi PKS ini kerap mengenakan jubah saat paripurna.
"Kalau seingat saya sih, hampir berulang kali Ustadz Nadir pakai jubah saat paripurna," bebernya.
Bahkan beberapa kali, sorban yang digunakannya dikenakan di kepala. Dion mengaku tidak bisa mempermasalahkan gaya berpakaian koleganya itu.
"Itu kan hak dia dalam benampilan. Ya sah-saja toh, tidak perlu dibuat persoalan besar," tegasnya.
Bahkan salah satu anggota DPRD Pasuruan yang menolak namanya dipublikasikan menambahkan, dalam berpenampilan sehari-hari, Nadir dinilai benar-benar berbeda dengan orang lain pada umumnya.
"Pakainnya pasti kain. Tidak pernah pakai jeans. Bahkan, celana kainnya itu mayoritas di atas mata kaki, agak cingkrang sedikit," terangnya.
Muhammad Nadir Umar mendadak diamankan Tim Densus Polda Jatim, Sabtu (8/4/2017).
Politikus PKS ini dijemput tim densus di Terminal T2 Bandara Internasional Juanda sekitar pukul 15.21.
Ia diamankan usai turun dari pesawat AirAsia dengan nomor penerbangan XT 327 rute Kuala Lumpur – Surabaya.
Menurut Sudiono, kepergiaan anggotanya ke Kuala Lumpur itu di luar kepentingan dinas.
Artinya, tidak ada agenda DPRD ke luar negeri dalam waktu dekat ini.
Bahkan, kata dia, sekarang DPRD Kabupaten Pasuruan sedang persiapan untuk finalisasi pengesahan sejumlah Perda.
"Saya rasa itu bukan kepentingan dinas, dan lagi-lagi saya tidak tahu apa tujuannya ke Kuala Lumpur," katanya.
http://medan.tribunnews.com/2017/04/...kenal-nyeleneh
0
1.3K
12


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan