- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Agan Tau Apa Jadinya Kalau Kita Makan Emas?


TS
anggarar7
Agan Tau Apa Jadinya Kalau Kita Makan Emas?
Emas merupakan logam berharga yang biasa kita temuin di perhiasan. Tapi selain biasa digunakan di perhiasan, sekarang juga banyak pengusaha makanan dan minuman yang makai emas buat jadi pelengkap dekorasi mewah untuk menunya. Disini makanan dengan tambahan 'emas' jadi simbol kemampuan ekonomi bagi mereka yang membeli menu tersebut.
Makanan berbahan emas yang bakalan kita bahas disini bukanlah emas solid yang biasa dipakai buat perhiasan kayak cincin, kalung, anting dan sebagainya tapi adalah gold leaf, gold flakes, atau gold dust yang ditambahin jadi topping pada makanan.

Gold leaf murni biasanya 24 karat. Dalam keadaan ini, materialnya sangat lembut dan halus. Oleh karena itu, biasanya dicampur dengan paduan material logam lain untuk menciptakan berbagai tingkat kekerasan dan menyesuaikan level warna yang ingin dihasilkan. Itulah kenapa pada kenyataannya perhiasan punya variasi 14, 18, ataupun 22 karat yang dicampur dengan tembaga atau lainnya? Ya karena emas 24 karat terlalu lembut untuk perhiasan yang digunakan sebagai penggunaan sehari-hari. Gold leaf juga punya prinsip yang sama dengan dicampur tembaga, perak, atau bahan lainnya.
Masalahnya Apa bisa kita makan emas?
Emas pada dasarnya masuk ke dalam kategori elemen metal beracun dalam tubuh kita dan tidak dapat pecah atau dicerna. Yang bisa dimakan pun adalah emas hampir murni, dicampur dengan perak saja, sehingga benar-benar dicerna. Emas ini pun ga punya rasa alias hambar, ga punya nutrisi, sehingga cuma dipakai buat jadi dekorasi/topping makanan supaya lebih mewah. Emas pun punya E-number (kode warna makanan) 175.
Sepuluh gram emas yang dapat dimakan biaya per pon 500 dollar (kalo dirupiahin agan sista kaliin aja sama kurs yang ada) dan biasanya hanya dapat dibayar oleh orang-orang kaya untuk nunjukkin status mereka dan memenuhi kebutuhan gaya hidup mewahnya. Sudah pasti kalau mereka udah masukin emas buat topping harga menunya pun makin melambung tinggi.
Jadi kalo emas ini ga ada rasanya (alias hambar), ga ada nutrisi, dan mahal tapi kenapa demmand-nya masih tinggi buat dikonsumsi? Ya cuma prestige aja jawabannya.
Contohnya kaya menu di restoran populer di Manhattan New York namanya Serendipity 3 ini. Mereka punya menu yang tercatat sebagai restoran yang menjual dessert termahal di dunia. Harganya 25.000 dollar gan sis! Berapa tuh kalo dirupiahin?
Nama dessert ini adalah 'The Frrrozen Haute Chocolate'. Penampakannya bisa agan lihat di video ini:

Balik lagi ke soal gimana kalau kita makan emas...
Pada umumnya, emas seperti yang dicontohkan pada makanan di atas (pakai gold leaf, flakes, maupun dust) ga bahaya bagi tubuh manusia. Emas murni ga mengandung racun dan ga akan menimbulkan iritasi saat dicerna. Banyak perhiasan emas dibuat menggunakan campuran emas dan logam lainnya yang dapat menyebabkan keracunan logam berat, sehingga mereka tidak dapat dimakan. Masalah kesehatan lain mengenai emas adalah kerusakan hati dan ginjal yang disebabkan oleh garam emas, yang sebagian besar digunakan untuk tujuan medis. Bahkan emas murni dapat dicerna dengan aman tetapi memiliki terlalu banyak emas dalam tubuh kita dapat menyebabkan masalah kesehatan tertentu.
Karena emas ga bisa dicerna jadi kalau agan sista makan emas, maka emas itu juga bakalan keluar sebagai emas (di poop agan sista).
Diubah oleh anggarar7 05-04-2017 15:17
0
14K
46


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan