Sandi Yakin Kasus Tanah tak Menurunkan Elektabilitas

Metrotvnews.com, Jakarta: Di tengah masa kampanye putaran kedua Pilkada DKI, Sandiaga Uno tersandung hukum. Sandi diduga terlibat kasus penggelapan uang pembelian tanah di kawasan Curug, Tangerang.
Kendati begitu, Sandi yakin tuduhan tersebut tak menurunkan elektabilitasnya di Pilkada DKI. Menurutnya, warga Ibu Kota sudah memahami isu-isu yang muncul saat pilkada.

"Kami melihat upaya-upaya membawa isu yang tidak berhubungan dan tidak relevan dengan masyarakat, tidak akan mendapatkan dukungan dari warga," kata Sandi di Klinik Hayandra, Kramat, Jakarta Pusat, Jumat 31 Maret 2017. Calon wakil gubernur nomor urut tiga itu menuturkan, kasus yang membelitnya politis. Ia maklum dengan segala risiko sebagai calon pemimpin. "Saya tahu ini adalah risiko mencalonkan diri dalam kontestasi yang sangat menarik perhatian, bukan hanya Indonesia tapi juga internasional," ujar Sandi. Siang ini, Sandi akan memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya. Sandi akan menjelaskan perkara dugaan penggelapan uang pembelian tanah seluas 3.115 meter persegi di kawasan Curug pada 2012. Laporan ini dibuat Jhoni Hidayat pada 8 Maret 2017. "Sebagai warga negera yang baik tentunya harus  memenuhi panggilan tersebut," pungkas Sandi.
Klik: Tommy Soeharto Dipanggil sebagai Saksi Kasus Dugaan Makar


(TRK)
Sandi Yakin Kasus Tanah tak Menurunkan Elektabilitas
http://m.metrotvnews.com/news/hukum/RkjQmxWb-sandi-yakin-kasus-tanah-tak-menurunkan-elektabilitas

ya basis agama lebih dominan nentuin elektabilitas