Kaskus

News

ma.ling.sengAvatar border
TS
ma.ling.seng
Heboh! Mbah Diman Temukan Koin Emas Kuno Seberat 6 Kg,Tapi Hanya Dijual Rp 30.000/Kg
Heboh! Mbah Diman Temukan Koin Emas Kuno Seberat 6 Kg,Tapi Hanya Dijual Rp 30.000/Kg

TRIBUNNEWS.COM, REMBANG -- Warga desa Meteseh, kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang heboh dengan ditemukannya uang koin seberat 6 kiligram.
Uang kuno yang diduga buatan tahun 1900-an itu pertama kali ditemukan oleh warga desa Mojorembun, kecamatan Kaliori yang bernama Diman (60 tahun).
Mbah Diman, 'Sang Penemu' uang koin ini mengaku pertama kali uang koin itu ketika dia mencangkul di sawah untuk pembenihan padi di sawah sewaannya, Senin (27/3) sekitar jam 3 sore.
Ketika kedalaman mencapai setengah meter ternyata terdapat tumpukan koin uang kuno, lalu uang dikumpulkan dibawa pulang.

Diman menambahkan setelah dibawa pulang, karena menurut tetangganya bukan uang melainkan ring dan karena tuntutan kebutuhan yang mendesak akhirnya uang dijual untuk membeli beras.
Uang koin itu dibeli oleh penjual rongsok senilai 30 ribu rupiah per kilogramnya.

Heboh! Mbah Diman Temukan Koin Emas Kuno Seberat 6 Kg,Tapi Hanya Dijual Rp 30.000/Kg

“Karena saya terdesak kebutuhan, uang koin itu saya jual di tempat penjualan rongsokan dan dibeli tukang rongsok asal dusun Dersan, desa Sekarsari, kecamatan Sumber ”ucapnya.

Kapolres Rembang AKBP Sugiarto,SH,SIK,M.Si melalui Kapolsek Kalioro AKP. Sukiyatno,SH, MHum mengatakan setelah diterima informasi penemuan uang dari masyarakat dan anggota kepolisian di lapangan, pihaknya memerintahkan Unit Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polsek Kaliori untuk melakukan penyelidikan di lapangan.
Kepolisian Sektor (Polsek) Kaliori Polres Rembang , Senin (3/4/2017) lalu menggelar Press Release tersebut.
Penemuan Koin Emas (Humas Polres Rembang)
Dari hasil penyelidikan dan pengecekan di lapangan, uang koin sudah beralih ke kecamatan Sumber.Uang sudah berpindah ke kecamatan Jaken, kabupaten Pati.
Dari hasil penyelidikan uangpun akan dijual lagi ke luar daerah. Namun karena kesigapan petugas pada hari Jum'at (28/3) uang koin diminta dan disita oleh petugas, akhirnya uang tidak jadi dibawa ke luar daerah.

Heboh! Mbah Diman Temukan Koin Emas Kuno Seberat 6 Kg,Tapi Hanya Dijual Rp 30.000/Kg

Kapolsek Kaliori menjelaskan dari hasil penyelidikan, penjualan uang koin kuno itu tidak ada motivasi pidana melainkan untuk mendapatkan uang karena dijual ke penjual rongsok ke penjual rongsok.

Polsek Kaliori sudah berkoordinasi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dinbudpar) kabupaten Rembang, Namun sampai pukul 11.50 Wib tidak ada petugas dinas yang datang ke Polsek Kaliori.

http://www.tribunnews.com/regional/2...p-30000-per-kg

*Harga Emas dari Antam RP.591.000..hmmmemoticon-Cool
yg nemu terlalu lugu


Wujud Koin yang di Temukan
Heboh! Mbah Diman Temukan Koin Emas Kuno Seberat 6 Kg,Tapi Hanya Dijual Rp 30.000/Kg

*Berita dari portal lainnya,tapi gak di sebut koin emas lagi

Koin Kuno Kaliori Dihargai Sesuai Standar Kolektor

REMBANG, suaramerdeka.com – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dinbudpar) Kabupaten Rembang masih melakukan koordinasi dengan Balai Pelestari Cagar Budaya (BPCB) terkait penemuan ratusan keping koin kuno di persawahan Desa Meteseh Kecamatan Kaliori. Dinbudpar tengah mengupayakan memberi kompensasi kepada petani penemu ratusan koin kuno tersebut meski pun tahun ini tidak ada anggaran untuk keperluan itu. Bahkan, dinas juga melakukan kajian kemungkinan besaran kompensasi yang akan disesuaikan dengan harga koin kuno atau standar para kolektor.

Kepala Dinbudpar Kabupaten Rembang melalui petugas Bidang Kebudayaan, Retna Dyah Radityawati mengatakan, untuk penghitungan kompensasi uang koin kuno tidak bisa dilakukan kepingan. Namun, umumnya dilakukan dengan hitungan kilogram.

Namun, berapa harga yang pantas dihargai untuk koin bertuliskan aksara China itu, menurut Retno, Dinbudpar masih harus melakukan kajian dan koordinasi terlebih dahulu dengan pihak terkait seperti BPCB. Yang pasti, nilainya tidak akan disampakan dengan harga barang rongsokan.

“Kompensasi untuk penemu, masih kami usahakan. Meski pun pada tahun ini belum ada anggaran untuk itu. Anggaran baru kami ajukan, dan belum tahu apakah disetujui atau tidak,” terang Retno.

Retno mengatakan, saat ini proses koordinasi dengan BPCB sedang dalam penelitian dan pengkajian. Intinya, BPCB memberikan imbauan agar Dinbudpar mengamankan koin kuno tersebut setelah proses penyelidikan kepolisian tuntas.

Ia menyebut, sasaran penelitian yang akan dilakukan oleh tim adalah kejadian mengenai uang koin kuno beserta lokasi penemuannya. Setelah semua tahapan selesai uang kuno itu akan diamankan dan disimpan oleh Dinbudpar.

Seperti diberitkan sebelumnya, ratusan uang kuno berbentuk koin bertuliskan aksara China ditemukan oleh Padiman, warga Rt 2 Rw 4 Desa Mojorembun Kaliori,Sebelumnya,ribuan keping uang koin kuno ditengarai sebagai peninggalan Dinasti Tang dan Song,pada 27 Maret 2017 lalu. Koin ditemukan di area sawah saat Padiman sedang mencangkul di kedalaman setengah meter.

“Berat sebenarnya koin kuno yang saya temukan mencapai 9,5 kilogram. Namun saat ditimbang di pengepul rosok hanya dihitung 7 kilogram saja, dan dipotong 1 kilogram. Saya jual perkilogram Rp 30 ribu dapat uang Rp 180 ribu,” terang Padiman.
Diubah oleh ma.ling.seng 05-04-2017 11:38
0
6.3K
38
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan