Berawal dari seorang pengguna facebook yang merasa simpati dengan Abil, beliau mengambil gambar Abil yang sedang ketiduran di pinggir trotoar dengan beberapa jajanan yang ia jual. Tampak raut wajah yang sangat kelelahan, wajar saja Abil tidak pernah menggunakan waktu senggangnya untuk bermain seperti layaknya anak - anak seusianya. Ia justru berjualan dari pukul 14.00 Wib sampai pukul 22.00 Wib. Dalam sehari Abil bisa mendapatkan Rp. 25.000,- sampai Rp. 50.000,- dari hasil jualannya. Uangnya ia pakai untuk membantu orang tuanya, untuk jajan dan sekedar bermain ke warnet sambil mengerjakan tugas.

Ternyata Abil merasa kasihan kepada ayahnya yang sudah sakit - sakitan, sampai kedua kakaknya berhenti sekolah karena keterbatasan biaya. Abil sebenarnya sudah di larang untuk berjualan oleh kedua orang tuanya, tetapi Abil merasa memiliki tanggung jawab yang besar untuk membantu kedua orang tuanya. Bahkan Abil tak pernah merasa malu jika di ledek oleh teman - temannya di sekolah karena kesehariannya berjualan keliling, dia justru dengan bangga mengatakan bahwa selama pekerjaannya halal dan tidak mengemis, Abil tidak akan pernah merasa malu.

Abil tinggal di sebuah rumah kontrakan yang sederhana, baru tiga bulan ngontrak namun sudah nunggak karena keterbatasan biaya, bahkan beberapa netizen yang sempat mencari keberadaan Abil pun cukup terharu melihat kehidupan Abil dan orang tuanya. Hingga akhirnya Abil mendapatkan bantuan dari beberapa orang yang peduli agar Abil bisa fokus untuk sekolah.

Kini sudah banyak yang peduli dengan kondisi Abil sebab fotonya yang viral di dunia maya. Beberapa sudah menggalang donasi untuk Abil dan bahkan sudah di bautkan warung agar Abil bisa fokus sekolah. Semoga kisah Abil ini dapat menginspirasi anak - anak yang lain ya, bahwa tidak perlu malu terlahir dalam keadaan miski, tetapi malu lah pada diri sendiri yang tidak mmpu bersyukur atas kondisi yang di terimanya, apalagi tidak mau bangkit dari kondisi tersebut.

Selain Abil, kisah Muhammad Ainur Rizky atau biasa di panggil rizky ini kisahnya juga sangat viral di sosial media. berawal dari unggahan salah seorang netizen di instagram dalam bentu video yang berdurasi 1 menit ini mengundang decak kagum dan haru melihat perjuangan Rizky yang rela hujan - hujanan untuk membeli baju cantik untuk ibunya. Ternyata Rizky merupakan salah satu santri di pondok pesantren tebu ireng, di sekitaran ponpes ada pameran hingga akhirnya mata Rizky tertuju pada satu ruko yang menjual pakaian.

Rizky awalnya mondar-mandir melihat baju yang ingin ia beli, hingga akhirnya penjual bertanya siapa yang menyuruhnya untuk membeli baju, namun sungguh mengejutkan jawaban dari Rizky, ia tidak di suruh oleh siapapun dan ia ingin membelikan baju yang cantik untuk ibunya dengan uang Rp. 100.000,- hasil dari ia menabung tanpa sepengetahuan ibunya.

Lebih mengharukan lagi, ternyata Rizky tidak mau di kasih gratis, dia ingin baju itu di beli dengan uang dia sendiri. Bahkan dari pengakuan pemilik video tersebut yang ia sebar melalui facebook, Rizky tidak mau menerima bantuan dari siapapun dan tidak mau dikasihani, sebab kedatangannya ke ruko memang murni ingin membelikan baju untuk ibunya. Benar-benar mengharukan ya?