Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

chevrolettuaAvatar border
TS
chevrolettua
Banser NU Bubarkan Pawai HTI yang Bawa Bendera Khilafah
Banser NU Bubarkan Pawai HTI yang Bawa Bendera Khilafah


Banser NU Bubarkan Pawai HTI yang Bawa Bendera Khilafah


TULUNGAGUNG – Seperti yang kita ketahui bersama bahwa HTI adalah ormas yang ingin mendirikan negara khilafah, mereka tidak mengakui pemerintahan yang ada. Ini sangat berbahaya sekali bagi keutuhuhan NKRI. Dan yang paling getol menghadapi gerakan ini adalah dari NU
Anggota Barisan Ansor Serba Guna (Banser) Nahdlatul Ulama menghadang ratusan aktivis Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) yang tengah melakukan pawai. Mereka menurunkan paksa bendera khalifah yang dibawa anggota HTI hingga nyaris terjadi keributan.

Penghadangan ini dilakukan anggota Banser Tulungagung dan Trenggalek di perbatasan kedua wilayah pagi tadi. Mereka menghentikan iring-iringan anggota HTI yang sedang melakukan taaruf atau pawai menuju Surabaya. “Kami hentikan dan rampas bendera yang mengarah pada spirit khalifah,” kata Yoyok Mubarok, Ketua Satuan Koordinator Cabang Banser Tulungagung, yang memimpin aksi, Sabtu, 1 April 2017.
Masih menurut Yoyok, terdapat sedikitnya seratus anggota HTI yang mengendarai motor dan satu mobil bak terbuka yang melaju beriringan dari Trenggalek menuju Tulungagung. Rencananya mereka akan mengikuti kirab HTI bertema “Khilafah Kewajiban Syariat” di Surabaya, Minggu, 2 April 2017. Tak hanya dari Trenggalek, anggota HTI ini menggalang kader mereka di Tulungagung dan tiap-tiap kota yang dilalui menuju Surabaya.

Selain menghentikan dan merampas bendera HTI, anggota Banser membubarkan konvoi mereka dengan paksa. Anggota HTI diminta pulang ke rumah masing-masing dan tak melanjutkan perjalanan demi keselamatan mereka sendiri. “Kami minta pulang untuk anggota HTI dari Tulungagung, yang rumahnya Trenggalek kami minta balik,” kata Yoyok yang menghadang mereka di perbatasan Trenggalek-Tulungagung.
Dia mengaku sudah mendengar kabar akan dilakukannya konvoi tersebut sejak beberapa waktu lalu. Karena itu, 200 anggota Banser disiagakan di ruas jalan antar kota, pusat keramaian, dan alun-alun kota. Mereka diperintahkan membubarkan setiap kegiatan HTI yang mengarah pada pendirian negara Islam dan mengancam Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Kegiatan tersebut juga sudah dikoordinasikan dengan kepolisian dan TNI setempat agar tak terjadi kerusuhan. Bahkan dalam penghadangan tersebut anggota polisi dan TNI turut mengamankan mereka. “Semua kita koordinasikan dengan aparat,” kata Yoyok.
Sedangkan Ketua Satkorcab Banser Trenggalek Fatkhur Rohman telah meminta Pemerintah Kabupaten Trenggalek dan aparat untuk menghentikan seluruh kegiatan HTI di Trenggalek yang bersifat makar. Surat itu bahkan sudah disampaikan sebelum diadakannya konvoi hari ini agar tak terjadi keributan. Namun faktanya aktivis HTI tetap ngotot melakukan konvoi
Tidak ada pernyataan dari pihak HTI atas penghadangan itu. Mereka langsung membubarkan diri setelah sempat bersitegang dengan Banser.

Sumber: Tempo


HTI, ORGANISASI KAMPRET, PEMECAH BELAH NKRI

ANE BEKERJA DISALAH SATU LSM KOMUNITAS ANTI HOAX BESUTAN PEMERINTAH DAN PEMERHATI, AKTIVIS YANG PEDULI SARA, RAS, ANAK, PEREMPUAN, KORUPSI DAN INTOLERAN
Diubah oleh chevrolettua 02-04-2017 03:10
0
5.3K
51
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan