- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
(VIRAL) Kisah Fidelis Ari Nekat Tanam Ganja Demi Kesembuhan Istri


TS
exoar
(VIRAL) Kisah Fidelis Ari Nekat Tanam Ganja Demi Kesembuhan Istri
TRIBUN-TIMUR.COM - Media sosial kembali ramai membincangkan sebuah kisah pilu nan menyayat hati.
Kisah ini tentang perjuangan Fidelis Ari Sudarwoto seorang pria asal Sanggau Kalimantan Barat. Cerita ini dimuat media lokal setempat kalbar.deliknews.com Senin 27 Maret 2017 lalu.
Diceritakan Fidelis Ari adalah seorang suami dari istri bernama Yeni Riawati.
Yeni sendiri baru saja meninggal setelah menderita penyakit Syringomyelia. Syringomyelia merupakan penyakit dimana tumbuh kista dalam sumsum tulang belakang.
Menurut pihak keluarga, Fidelis Ari Sudarwoto terpaksa menggunakan ganja sebagai alternatif pengobatan setelah upaya medis, alternatif dan orang pintar, tidak menunjukan tanda-tanda kesembuhan.
Mengapa ganja? Itu merupakan hasil penelusuran Fidelis di beberapa situs berbahasa asing.
Ari mendapatkan informasi di dunia maya bahwa obat yang cocok untuk penyakit langka istrinya adalah ekstrak ganja.
Dan terbukti, sejak mengkonsumsi ekstrak ganja, tanda-tanda kesembuhan sang istri mulai terlihat.
“Yang sebelumnya susah tidur, setelah mengkonsumsi ekstrak ganja, bisa nyenyak, yang mulanya susah makan, kini sudah mulai makan, yang semula tidak mau berbicara, kini sudah pandai bercerita, termasuk cerita masa lalunya,” demikian yang ditulis kalbar.deliknews.com.
“Sejak menggunakan ekstrak ganja itu memang adik ipar saya sudah menunjukkan tanda-tanda kesembuhan,” kata Yohana, kakak kandung Fidelis Ari Sudarwoto.
Namun nasib berkata lain. Fidelis ditangkap BNNK Sanggau atas kepemilikan 39 batang ganja. Sejak suaminya ditahan, Yeni tidak lagi mendapat pengobatan ekstrak ganja.
32 hari Fidelis di tahanan, Yeni menghebuskan napas terakhirnya.
Senin (27/3/2017) dengan pengawalan ketat petugas BNNK Sanggau dan petugas kepolisian dari satuan Shabara Polres Sanggau, Fidelis mendatangi dirumah duka.
Ia langsung menemui sang buah hati. Ia terlihat berbicara dengan anaknya. Kemudian memeluk, mencium, dan menggendong.
.
http://makassar.tribunnews.com/2017/03/30/viral-kisah-fidelis-ari-nekat-tanam-ganja-demi-kesembuhan-istri-beginilah-nasibnya-kini
Apa penggunaan ganja terhadap medis & kemanusiaan akan menjadi pertimbangan di Indonesia? Semoga pemerintah peka terhadap kasus ini. Tidak ada ciptaan Tuhan yang sia-sia, termasuk ganja, tikus, & kecoa terbang
Edit:
Btw gak sadar jadi hot thread Kaskus.
Semoga apa yg kita bahas di thread ini jadi ilmu tambahan yg bermanfaat, mo pro mo kontra semakin kritis semakin terbuka pemikiran kita, yg penting jangan terlalu fanatik nanti buta akan segalanya
Kisah ini tentang perjuangan Fidelis Ari Sudarwoto seorang pria asal Sanggau Kalimantan Barat. Cerita ini dimuat media lokal setempat kalbar.deliknews.com Senin 27 Maret 2017 lalu.
Diceritakan Fidelis Ari adalah seorang suami dari istri bernama Yeni Riawati.
Yeni sendiri baru saja meninggal setelah menderita penyakit Syringomyelia. Syringomyelia merupakan penyakit dimana tumbuh kista dalam sumsum tulang belakang.
Menurut pihak keluarga, Fidelis Ari Sudarwoto terpaksa menggunakan ganja sebagai alternatif pengobatan setelah upaya medis, alternatif dan orang pintar, tidak menunjukan tanda-tanda kesembuhan.
Mengapa ganja? Itu merupakan hasil penelusuran Fidelis di beberapa situs berbahasa asing.
Ari mendapatkan informasi di dunia maya bahwa obat yang cocok untuk penyakit langka istrinya adalah ekstrak ganja.
Dan terbukti, sejak mengkonsumsi ekstrak ganja, tanda-tanda kesembuhan sang istri mulai terlihat.
“Yang sebelumnya susah tidur, setelah mengkonsumsi ekstrak ganja, bisa nyenyak, yang mulanya susah makan, kini sudah mulai makan, yang semula tidak mau berbicara, kini sudah pandai bercerita, termasuk cerita masa lalunya,” demikian yang ditulis kalbar.deliknews.com.
“Sejak menggunakan ekstrak ganja itu memang adik ipar saya sudah menunjukkan tanda-tanda kesembuhan,” kata Yohana, kakak kandung Fidelis Ari Sudarwoto.
Namun nasib berkata lain. Fidelis ditangkap BNNK Sanggau atas kepemilikan 39 batang ganja. Sejak suaminya ditahan, Yeni tidak lagi mendapat pengobatan ekstrak ganja.
32 hari Fidelis di tahanan, Yeni menghebuskan napas terakhirnya.
Senin (27/3/2017) dengan pengawalan ketat petugas BNNK Sanggau dan petugas kepolisian dari satuan Shabara Polres Sanggau, Fidelis mendatangi dirumah duka.
Ia langsung menemui sang buah hati. Ia terlihat berbicara dengan anaknya. Kemudian memeluk, mencium, dan menggendong.

http://makassar.tribunnews.com/2017/03/30/viral-kisah-fidelis-ari-nekat-tanam-ganja-demi-kesembuhan-istri-beginilah-nasibnya-kini
Apa penggunaan ganja terhadap medis & kemanusiaan akan menjadi pertimbangan di Indonesia? Semoga pemerintah peka terhadap kasus ini. Tidak ada ciptaan Tuhan yang sia-sia, termasuk ganja, tikus, & kecoa terbang

Edit:
Btw gak sadar jadi hot thread Kaskus.
Semoga apa yg kita bahas di thread ini jadi ilmu tambahan yg bermanfaat, mo pro mo kontra semakin kritis semakin terbuka pemikiran kita, yg penting jangan terlalu fanatik nanti buta akan segalanya

Diubah oleh exoar 05-04-2017 00:29


tien212700 memberi reputasi
1
67.4K
499


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan